Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Platte. Medcom.id/Theofilus Ifan Sucipto
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Platte. Medcom.id/Theofilus Ifan Sucipto

Pemerintah Ajak Masyarakat Ketatkan Prokes Antisipasi Varian Omicron

Antara • 01 Desember 2021 10:45
Jakarta: Pemerintah kembali mengajak masyarakat mengetatkan dan disiplin protokol kesehatan. Hal ini sebagai antisipasi dari persebaran varian Omicron.
 
“Mengantisipasi kemunculan varian Omicron yang saat ini sudah terdeteksi di negara lain, Indonesia harus terus meningkatkan kewaspadaan dan kedisiplinan. Terlebih, di Indonesia kita akan segera memasuki periode libur Natal dan tahun baru yang akan menjadi ujian bagi kesiapan kita mengendalikan pandemi," kata Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate dalam keterangan tertulis, Rabu, 1 Desember 2021.
 
Johnny menyebut kewaspadaan harus tetap dijaga meski varian Omicron belum terdeteksi di Indonesia. Hal itu agar tidak lagi terjadi peningkatan kasus covid-19.

Berdasarkan evaluasi Satgas Covid-19, jumlah kasus masih terkendali. Meski, tren kenaikan kasus di 21 kabupaten dan kota mulai mengalami penambahan mingguan di atas 10 kasus.
 
Pemerintah juga mempercepat pemberian vaksin covid-19 kepada masyarakat yang belum menerima vaksinasi. Pemerintah bekerja sama TNI-Polri serta kolaborasi dengan pihak-pihak lain menggencarkan vaksinasi untuk menurunkan risiko penularan virus covid-19.
 
Johnny memastikan pemerintah juga telah bergerak cepat mengantisipasi masuknya varian baru ini ke Tanah Air. Beberapa kebijakan diambil, khususnya pengetatan perbatasan dan kedatangan dari luar negeri.
 
Pengawasan dan evaluasi berkala juga dilakukan terhadap negara-negara yang dibatasi masuk ke Indonesia serta pengetatan pintu masuk. Pemerintah juga meningkatkan pemeriksaan whole genome sequencing (WGS) yang berperan penting sebagai deteksi dini potensi varian baru virus penyebab covid-19.
 
Baca: Kemenkes: Vaksinasi Mesti Dipercepat Menyusul Munculnya Omicron
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan