Jakarta: Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Buddha menyelenggarakan kegiatan sosial berupa donor darah, cek kesehatan, dan terapi tradisional. Hal itu dilakukan dalam rangka menyambut Hari Suci Waisak 2569 BE Tahun 2025,
Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Buddha Supriyadi mengatakan, acara yang digelar di Gedung Thamrin ini menjadi momen untuk menguatkan nilai kerukunan dan cinta kemanusiaan, sejalan dengan program prioritas Menteri Agama yang tertuang dalam Asta pertama.
"Berkaitan dengan program prioritas Asta yang pertama. Kita berkewajiban mewujudkan kerukunan dan cinta kemanusiaan," kata Supriyadi.
Supriyadi mengatakan, semua umat, semua pegawai dari berbagai latar belakang institusi maupun latar belakang keagamaan berkumpul untuk mewujudkan kerukunan dalam kehidupan.
"Dengan kita bertemu hari ini, di sini untuk mewujudkan kerukunan dalam kehidupan kita, di lingkungan kerja kita," ujar Supriyadi.
Dia juga menjelaskan pengobatan gratis meliputi pemeriksaan gula darah, asam urat, dan kolesterol, yang menjadi masalah kesehatan umum di kalangan pegawai. "Rata-rata pasti tiga hal itu yang selalu menghinggapi diri setiap pegawai kita," katanya.
Dirinya menyebut bahwa aksi sosial merupakan bentuk bakti sebagai umat yang selalu berbagi kepada sesama dan diharapkan membawa manfaat bagi seluruh peserta dan masyarakat yang membutuhkan.
Jakarta: Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Buddha menyelenggarakan kegiatan sosial berupa donor darah, cek kesehatan, dan terapi tradisional. Hal itu dilakukan dalam rangka menyambut Hari Suci Waisak 2569 BE Tahun 2025,
Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Buddha Supriyadi mengatakan, acara yang digelar di Gedung Thamrin ini menjadi momen untuk menguatkan nilai kerukunan dan cinta kemanusiaan, sejalan dengan program prioritas Menteri Agama yang tertuang dalam Asta pertama.
"Berkaitan dengan program prioritas Asta yang pertama. Kita berkewajiban mewujudkan kerukunan dan cinta kemanusiaan," kata Supriyadi.
Supriyadi mengatakan, semua umat, semua pegawai dari berbagai latar belakang institusi maupun latar belakang keagamaan berkumpul untuk mewujudkan kerukunan dalam kehidupan.
"Dengan kita bertemu hari ini, di sini untuk mewujudkan kerukunan dalam kehidupan kita, di lingkungan kerja kita," ujar Supriyadi.
Dia juga menjelaskan pengobatan gratis meliputi pemeriksaan gula darah, asam urat, dan kolesterol, yang menjadi masalah kesehatan umum di kalangan pegawai. "Rata-rata pasti tiga hal itu yang selalu menghinggapi diri setiap pegawai kita," katanya.
Dirinya menyebut bahwa aksi sosial merupakan bentuk bakti sebagai umat yang selalu berbagi kepada sesama dan diharapkan membawa manfaat bagi seluruh peserta dan masyarakat yang membutuhkan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FZN)
