medcom.id, Bangkok: Junta militer Thailand menyiarkan sejumlah video yang memperlihatkan bahwa para politikus kunci baik-baik saja. Walau menjadi tahanan militer, mereka semua dirawat dengan baik tanpa mengalami penyiksaan.
Dalam sebuah video terlihat lima tahanan berbicara ke anggota militer di sebuah lokasi yang tidak diketahui. Satu diantara mereka adalah Jatuporn Prompan, pemimpin kelompok "Baju Merah" yang sebelumnya sempat bertekad mengambil langkah tegas jika militer melakukan kudeta.
Militer Thailand telah memanggil 253 orang dari kalangan politikus, akademisi, jurnalis dan aktivis. Sebanyak 76 masih ditahan, 124 dibebaskan dan 53 lainnya mangkir dari pemanggilan. Sementara enam politisi kunci Thailand, termasuk Jatuporn, masih berada di bawah kendali militer.
"Saat ini, semua berjalan baik-baik saja. Saya dirawat dengan baik di sini," ucap Jatuporn yang mengenakan baju putih dalam sebuah video yang disiarkan Rabu (28/5/2014).
"Saya tidak pernah bertanya dimana saya ditahan. Tidak ada yang tahu dimana lokasinya," tambah dia sambil tertawa seperti diwartakan AP.
Semua orang yang ditahan junta militer Thailand tidak diperbolehkan memegang alat komunikasi. Tujuannya, agar mereka tidak menghubungi rekan atau grup mereka untuk melawan militer Thailand.
Komunitas internasional mengecam deklarasi kudeta di Thailand. Salah satu negara itu adalah Amerika Serikat, yang meminta miiter Thailand segera mengembalikan kekuatan pada rakyat.
Kepala Militer Thailand Prayuth Chan-Ocha tak bergeming. Ia bersikukuh kudeta diperlukan untuk mengembalikan stabilitas dan memuluskan jalannya reformasi nasional.
medcom.id, Bangkok: Junta militer Thailand menyiarkan sejumlah video yang memperlihatkan bahwa para politikus kunci baik-baik saja. Walau menjadi tahanan militer, mereka semua dirawat dengan baik tanpa mengalami penyiksaan.
Dalam sebuah video terlihat lima tahanan berbicara ke anggota militer di sebuah lokasi yang tidak diketahui. Satu diantara mereka adalah Jatuporn Prompan, pemimpin kelompok "Baju Merah" yang sebelumnya sempat bertekad mengambil langkah tegas jika militer melakukan kudeta.
Militer Thailand telah memanggil 253 orang dari kalangan politikus, akademisi, jurnalis dan aktivis. Sebanyak 76 masih ditahan, 124 dibebaskan dan 53 lainnya mangkir dari pemanggilan. Sementara enam politisi kunci Thailand, termasuk Jatuporn, masih berada di bawah kendali militer.
"Saat ini, semua berjalan baik-baik saja. Saya dirawat dengan baik di sini," ucap Jatuporn yang mengenakan baju putih dalam sebuah video yang disiarkan Rabu (28/5/2014).
"Saya tidak pernah bertanya dimana saya ditahan. Tidak ada yang tahu dimana lokasinya," tambah dia sambil tertawa seperti diwartakan AP.
Semua orang yang ditahan junta militer Thailand tidak diperbolehkan memegang alat komunikasi. Tujuannya, agar mereka tidak menghubungi rekan atau grup mereka untuk melawan militer Thailand.
Komunitas internasional mengecam deklarasi kudeta di Thailand. Salah satu negara itu adalah Amerika Serikat, yang meminta miiter Thailand segera mengembalikan kekuatan pada rakyat.
Kepala Militer Thailand Prayuth Chan-Ocha tak bergeming. Ia bersikukuh kudeta diperlukan untuk mengembalikan stabilitas dan memuluskan jalannya reformasi nasional.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(WIL)
