medcom.id, Jakarta: Maraknya kampanye hitam yang menerpa pasangan Jokowi-Jusuf Kalla membuat tim hukum capres dan cawapres itu memutuskan untuk mendatangi Kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
Tim tersebut bertujuan melaporkan media Obor Rakyat yang dipandang telah menyebarluaskan informasi yang tidak benar. "Kami akan melaporkan media Obor Rakyat yang sudah memuat informasi yang tidak benar," ujar anggota tim hukum dan advokasi Jokowi JK Sirra Prayuna di Bawaslu Jl MH Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (4/6/2014).
Ketika dimintai konfirmasi mengenai bukti pelanggaran, Sirra mejawab bahwa dirinya sudah menyiapkan dan membawa bukti lengkap pelanggaran. "Buktinya media yang menyebarluaskan itu, sama media yang memuat berita kejadian itu," pungkasnya-
Sebelumnya, tabloid bernama Obor Rakyat setebal 12 halaman memuat gambar sampul bertajuk Capres Boneka yang memuat gambar capres Joko Widodo alias Jokowi mencium tangan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Beberapa halamannya pun menampilkan sisi negatif Jokowi, di antaranya dengan judul Capres Boneka Suka Ingkar Janji, Disandera Cukong dan Misionaris, Dari Solo sampai Jakarta Deislamisasi ala Jokowi, dan Cukong-Cukong di Belakang Jokowi.
medcom.id, Jakarta: Maraknya kampanye hitam yang menerpa pasangan Jokowi-Jusuf Kalla membuat tim hukum capres dan cawapres itu memutuskan untuk mendatangi Kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
Tim tersebut bertujuan melaporkan media Obor Rakyat yang dipandang telah menyebarluaskan informasi yang tidak benar. "Kami akan melaporkan media Obor Rakyat yang sudah memuat informasi yang tidak benar," ujar anggota tim hukum dan advokasi Jokowi JK Sirra Prayuna di Bawaslu Jl MH Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (4/6/2014).
Ketika dimintai konfirmasi mengenai bukti pelanggaran, Sirra mejawab bahwa dirinya sudah menyiapkan dan membawa bukti lengkap pelanggaran. "Buktinya media yang menyebarluaskan itu, sama media yang memuat berita kejadian itu," pungkasnya-
Sebelumnya, tabloid bernama Obor Rakyat setebal 12 halaman memuat gambar sampul bertajuk Capres Boneka yang memuat gambar capres Joko Widodo alias Jokowi mencium tangan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Beberapa halamannya pun menampilkan sisi negatif Jokowi, di antaranya dengan judul Capres Boneka Suka Ingkar Janji, Disandera Cukong dan Misionaris, Dari Solo sampai Jakarta Deislamisasi ala Jokowi, dan Cukong-Cukong di Belakang Jokowi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(PRI)
