Waspada, Paparan Sinar UV Ekstrem Mampir di Indonesia
MetroTV • 25 April 2023 16:12
Jakarta: Sinar ultraviolet (UV) kategori ekstrem diprediksi bakal melanda sejumlah wilayah di Indonesia pada Selasa, 25 April 2023. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat indeks sinar UV mulai meningkat pada pukul 08.00 WIB dari wilayah Indonesia bagian timur menuju bagian barat.
“Nanti dia akan berkurang kembali mulai dari pukul 4 sore,” ujar Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto, dikutip dari tayangan Newsline di Metro TV, Selasa, 25 April 2023.
Berbahaya bagi kesehatan
Guswanto menjelaskan bahwa terkena paparan sinar UV yang berlebihan dapat berdampak buruk terhadap kesehatan kulit manusia. Kulit akan menjadi kering, mudah terbakar, hingga cepat keriput.
"Bahkan, terpapar langsung dengan sinar UV juga bisa menyebabkan hilangnya warna pigmen kulit atau yang biasa disebut dengan penyakit vitiligo (bercak putih pada kulit)," jelasnya.
Untuk itu, masyarakat diminta untuk menghindari paparan matahari di antara pukul 10.00 hingga 16.00. Hal ini penting dilakukan untuk melindungi kulit dari paparan sinar UV yang berbahaya.
"Biasakan untuk menghindarkan diri dari paparan sinar matahari antara pukul 10 pagi hingga 4 sore. Artinya bukan tidak boleh keluar rumah. Tapi, jangan terpapar terlalu lama karena ini bisa menyebabkan kulit epidermis mudah terbakar,” tutur Guswanto.
Baca: Fenomena Suhu Panas Indonesia Mulai Turun
Siapkan peralatan ini
Masyarakat juga diimbau untuk memakai pakaian yang menutupi seluruh tubuh saat beraktivitas di luar. Bila perlu, bawalah payung atau pakailah topi dan kacamata hitam ketika hendak bepergian.
"Kemudian yang terakhir ialah mengoleskan sunblock atau sunscreen di tubuh agar sinar UV ini tidak langsung menerpa kulit kita," tutur dia. (Arfinna Erliencani)
<iframe width="942" height="530" src="https://www.youtube.com/embed/HPzwooLgemI" title="Cuaca Ekstrem, Waspada Paparan Sinar UV Berlebih" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen></iframe>
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Jakarta: Sinar ultraviolet (UV) kategori ekstrem diprediksi bakal melanda sejumlah wilayah di Indonesia pada Selasa, 25 April 2023. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat indeks sinar UV mulai meningkat pada pukul 08.00 WIB dari wilayah Indonesia bagian timur menuju bagian barat.
“Nanti dia akan berkurang kembali mulai dari pukul 4 sore,” ujar Deputi Bidang Meteorologi BMKG, Guswanto, dikutip dari tayangan Newsline di Metro TV, Selasa, 25 April 2023.
Berbahaya bagi kesehatan
Guswanto menjelaskan bahwa terkena paparan sinar UV yang berlebihan dapat berdampak buruk terhadap kesehatan kulit manusia. Kulit akan menjadi kering, mudah terbakar, hingga cepat keriput.
"Bahkan, terpapar langsung dengan sinar UV juga bisa menyebabkan hilangnya warna pigmen kulit atau yang biasa disebut dengan penyakit vitiligo (bercak putih pada kulit)," jelasnya.
Untuk itu, masyarakat diminta untuk menghindari paparan matahari di antara pukul 10.00 hingga 16.00. Hal ini penting dilakukan untuk melindungi kulit dari paparan sinar UV yang berbahaya.
"Biasakan untuk menghindarkan diri dari paparan sinar matahari antara pukul 10 pagi hingga 4 sore. Artinya bukan tidak boleh keluar rumah. Tapi, jangan terpapar terlalu lama karena ini bisa menyebabkan kulit epidermis mudah terbakar,” tutur Guswanto.
Masyarakat juga diimbau untuk memakai pakaian yang menutupi seluruh tubuh saat beraktivitas di luar. Bila perlu, bawalah payung atau pakailah topi dan kacamata hitam ketika hendak bepergian.
"Kemudian yang terakhir ialah mengoleskan sunblock atau sunscreen di tubuh agar sinar UV ini tidak langsung menerpa kulit kita," tutur dia. (Arfinna Erliencani)
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
