Jakarta: TNI terus mengirimkan bantuan untuk mengatasi bencana kelaparan yang dialami penduduk Suku Mausu Ane, di Pulau Seram, Kabupaten Maluku Tengah, Maluku. Kali ini bantuan yang dikirimkan berupa bahan makanan, pakaian, tenda, kebutuhan anak-anak, obat-obatan, alat komunikasi, serta tenaga medis dan alat komunikasi.
Bantuan dikirim oleh prajurit yang tergabung dalam Satgas Penguatan Bantuan Kemanusiaan untuk masyarakat Suku Mausu Ane. "Bantuan diberangkatkan menggunakan pesawat Hercules A-1312 dari Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur," kata Wakil Asisten Operasi (Waasops) Panglima TNI Marsma M Khairil Lubis, Sabtu, 28 Juli 2018.
Penduduk Suku Mausu Ane mengalami musibah kelaparan sejak dua pekan lalu. Kelaparan melanda akibat gagal panen. Tanaman pertanian mereka diserang hama tikus dan dirusak oleh babi hutan.
Khairil mengatakan TNI juga membuat kamp penampungan sementara di Dusun Siahari dan Desa Morokay, Kecamatan Seram Utara Timur, Kobi, Kabupaten Maluku Tengah.
Sebelumnya, anggota TNI sudah bertindak cepat memberikan pertolongan awal dengan mengirimkan bantuan logistik berupa makanan dan obat-obatan. Bantuan dikirim oleh personel dari Kodam XVI/Pattimura. Mereka harus berjalan sekitar delapan jam untuk mencapai lokasi.
Selain TNI, Polri, Kementerian Sosial, pemerintah daerah, dan masyarakat setempat juga ikut membantu mengatasi musibah ini.
Jakarta: TNI terus mengirimkan bantuan untuk mengatasi bencana kelaparan yang dialami penduduk Suku Mausu Ane, di Pulau Seram, Kabupaten Maluku Tengah, Maluku. Kali ini bantuan yang dikirimkan berupa bahan makanan, pakaian, tenda, kebutuhan anak-anak, obat-obatan, alat komunikasi, serta tenaga medis dan alat komunikasi.
Bantuan dikirim oleh prajurit yang tergabung dalam Satgas Penguatan Bantuan Kemanusiaan untuk masyarakat Suku Mausu Ane. "Bantuan diberangkatkan menggunakan pesawat Hercules A-1312 dari Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur," kata Wakil Asisten Operasi (Waasops) Panglima TNI Marsma M Khairil Lubis, Sabtu, 28 Juli 2018.
Penduduk Suku Mausu Ane mengalami musibah kelaparan sejak dua pekan lalu. Kelaparan melanda akibat gagal panen. Tanaman pertanian mereka diserang hama tikus dan dirusak oleh babi hutan.
Khairil mengatakan TNI juga membuat kamp penampungan sementara di Dusun Siahari dan Desa Morokay, Kecamatan Seram Utara Timur, Kobi, Kabupaten Maluku Tengah.
Sebelumnya, anggota TNI sudah bertindak cepat memberikan pertolongan awal dengan mengirimkan bantuan logistik berupa makanan dan obat-obatan. Bantuan dikirim oleh personel dari Kodam XVI/Pattimura. Mereka harus berjalan sekitar delapan jam untuk mencapai lokasi.
Selain TNI, Polri, Kementerian Sosial, pemerintah daerah, dan masyarakat setempat juga ikut membantu mengatasi musibah ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UWA)
