Jakarta: Media sosial dibikin geger dengan komentar seorang netizen pria yang menuding musibah hilangnya putra Ridwal Kamil bernama Emmeril Kahn Mumtadz di sungai Aare, Swiss hanya sebuah settingan agar Gubernur Jawa Barat tersebut bisa menang di Pilpres 2024 mendatang.
Melansir dari akun instagram @lambegosiip, komentar tersebut ditulis oleh warganet pemilik akun @kevinwijayaoey yang ia sematkan di salah satu unggahan Eril.
"Sebelumnya maaf kalo saya lancang, bukan nya saya nggak punya perasaan, empati, atau apapun itu. Tapi menurut saya, saya berspekulasi kalau ini hanyalah sebuah rekayasa atau settingan agar Pak Ridwan Kamil menang Capres (sebentar lagi)," tulis @kevinwijayaoey.
"Menurut gw itu strategi dan teknik marketing mereka, and it's okay nggak masalah juga sebenarnya. Cuma gw mau ngasih tau intinya jangan gampang kemakan hoak, jaman sekarang di era modern ini penuh dengan drama dan isinya settingan semua, tentang kebahagiaan maupun kesedihan. Lebih bijak dan lebih memvalidasi sebuah berita ya guys, thank u," tuturnya.
Permintaan maaf
Tak lama setelah komentar miringnya tersebut viral, pemilik akun @kevinwijayaoey akhirnya merilis permintaan maaf. Tak hanya kepada Ridwal Kamil dan keluarga, pria yang diketahui bernama asli Davilia Kuswan juga menggunakan akun anonim dengan foto orang lain.
"Selamat sore nama saya Davilia Kuswan, di sini mau klarifikasi sebelumnya saya mohon maaf dikarenakan saya membuat akun Instagram bernama Kevin Wijaya Oey menggunakan foto yang orang yang saya tidak kenal sebelumnya dan memposting kata-kata yang membuat resah di sosial media," ujarnya dikutip dari @lambegosiip.
"Oleh sebab itu saya meminta maaf dengan sedalam-dalamnya kepada Koh Dede Setiawan dan Pak Ridwan Kamil sekeluarga dan berharap dibukakan pintu maaf yang sebesar-besarnya sekian dari saya dan terima kasih,” sambungnya.
Video permintaan maaf tersebut langsung dibanjiri beragam respons warganet.
"Nggak bisa cuma minta maaf bro, biar tau lu rasanya fitnah orang," tulis @safrida_ri***.
"Jangan dikasih maaf, enak aja," timpal @aiwiales***.
"Orang dapat musibah lu kira becandaan ya," komentar @nisva_w**.
"Bang lu keren dah, lebih keren lagi kalau lu yang tenggelam," tukas @dianlist***.
Jakarta:
Media sosial dibikin geger dengan komentar seorang netizen pria yang menuding musibah hilangnya putra
Ridwal Kamil bernama Emmeril Kahn Mumtadz di sungai Aare, Swiss hanya sebuah
settingan agar Gubernur Jawa Barat tersebut bisa menang di Pilpres 2024 mendatang.
Melansir dari akun instagram
@lambegosiip, komentar tersebut ditulis oleh warganet pemilik akun @kevinwijayaoey yang ia sematkan di salah satu unggahan Eril.
"Sebelumnya maaf kalo saya lancang, bukan nya saya
nggak punya perasaan, empati, atau apapun itu. Tapi menurut saya, saya berspekulasi kalau ini hanyalah sebuah rekayasa atau
settingan agar Pak Ridwan Kamil menang Capres (sebentar lagi)," tulis
@kevinwijayaoey.
"Menurut gw itu strategi dan teknik marketing mereka, and
it's okay nggak masalah juga sebenarnya. Cuma gw mau ngasih tau intinya jangan gampang kemakan hoak, jaman sekarang di era modern ini penuh dengan drama dan isinya settingan semua, tentang kebahagiaan maupun kesedihan. Lebih bijak dan lebih memvalidasi sebuah berita ya
guys, thank u," tuturnya.
Permintaan maaf
Tak lama setelah komentar miringnya tersebut viral, pemilik akun @kevinwijayaoey akhirnya merilis permintaan maaf. Tak hanya kepada Ridwal Kamil dan keluarga, pria yang diketahui bernama asli Davilia Kuswan juga menggunakan akun anonim dengan foto orang lain.
"Selamat sore nama saya Davilia Kuswan, di sini mau klarifikasi sebelumnya saya mohon maaf dikarenakan saya membuat akun Instagram bernama Kevin Wijaya Oey menggunakan foto yang orang yang saya tidak kenal sebelumnya dan memposting kata-kata yang membuat resah di sosial media," ujarnya dikutip dari
@lambegosiip.
"Oleh sebab itu saya meminta maaf dengan sedalam-dalamnya kepada Koh Dede Setiawan dan Pak Ridwan Kamil sekeluarga dan berharap dibukakan pintu maaf yang sebesar-besarnya sekian dari saya dan terima kasih,” sambungnya.
Video permintaan maaf tersebut langsung dibanjiri beragam respons warganet.
"
Nggak bisa cuma minta maaf
bro, biar tau lu rasanya fitnah orang," tulis @safrida_ri***.
"Jangan dikasih maaf, enak aja," timpal @aiwiales***.
"Orang dapat musibah
lu kira becandaan ya," komentar @nisva_w**.
"Bang
lu keren dah, lebih keren lagi kalau
lu yang tenggelam," tukas @dianlist***.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(PRI)
