Wakil Presiden Jusuf Kalla (kedua dari kiri). Foto: MI/Bary Fathahilah
Wakil Presiden Jusuf Kalla (kedua dari kiri). Foto: MI/Bary Fathahilah

Penembakan di Selandia Baru

Pengalaman JK Salat di Masjid Al Noor Selandia Baru

Achmad Zulfikar Fazli • 15 Maret 2019 15:56
Jakarta: Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mengaku sedih dengan insiden penembakan yang terjadi di Masjid Al Noor, Christchurch, Selandia Baru. Apalagi, dia tak asing dengan masjid tersebut.
 
JK bercerita pernah dua kali salat di masjid itu. Dia tak pernah khawatir dengan keamanan di sana setiap kali salat.
 
"Selama ini New Zealand adalah negara yang aman. Saya dua kali salat di sana. (Warganya) sangat baik, sangat terbuka," kata JK di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Jumat, 15 Maret 2019.

Menurut dia, masjid itu sangat aman. Bahkan, tak ada yang boleh membawa senjata ke dalam masjid. 
 
Pasukan pengamanan presiden (Paspampres) yang mengawalnya pun sempat dilarang membawa senjata. Mereka bahkan berani menjamin keamanan dirinya.
 
"Waktu saya ke sana, Januari, Paspampres minta izin bawa senjata, tapi tidak izinkan. 'Wapres aman, tidak boleh ada yang bawa senjata di sini. Kenapa mesti bawa senjata'," ujar dia menirukan ucapan pengurus masjid di sana. Saat itu, Paspampres pun mengikuti permintaan pengelola masjid. 
 
Atas peristiwa yang tak terduga ini, JK pun meminta warga negara Indonesia (WNI) di Selandia Baru agar berhati-hati. "Ya, hati-hati karena itu negara yang selalu aman, selalu dikatakan aman. Dan justru dikatakan sangat islami karena hubungan antara manusia paling baik dan saling menghormati," kata dia.
 
Penembakan ini terjadi sehari usai Menteri Perubahan Iklim James Shaw, 45, diserang di jalan ibu kota negara tersebut. Namun, rincian penembakan masih belum jelas apakah berkaitan dengan penyerangan yang dialami Shaw.
 
Menurut data KBRI Wellington, saat ini ada 7.000 WNI yang tinggal di Selandia Baru dengan status pelajar hingga ibu rumah tangga. Mayoritas WNI tinggal di ibu kota Wellington dan Auckland serta ada 330 WNI yang tinggal di Christchurch. Mayoritas adalah mahasiswa.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UWA)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan