Jakarta: Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menerangkan gempa bumi magnitudo 6,5 di barat daya Kepulauan Vanuatu di Pasifik, pada Selasa, 23 Januari 2023, pukul 21.33 WIB, tidak berdampak ke Indonesia. Gempa bumi terletak di koordinat 17,92 LS dan 168,01 BT tepatnya di laut pada jarak 35 km arah barat daya Port Vila-Vanuatu dengan kedalaman hiposentrum 37 km.
Kepala Pusat Gempa bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengungkap gempa bumi di Kepulauan Vanuatu ini merupakan jenis gempa bumi dangkal. Gempa dipicu aktivitas subduksi/penunjaman Lempeng Indo-Australia ke bawah Lempeng Pasifik dengan laju 92 mm/tahun.
"Gempa bumi ini memiliki mekanisme sumber berupa penyesaran naik (thrust fault) pada Palung Vanuatu (Vanuatu Trench)," kata Daryono dalam keterangannya yang disiarkan di Jakarta, Rabu dini hari, 24 Januari 2024.
Daryono mengungkapkan Pacific Tsunami Warning Center (PTWC) yang berpusat di Hawaii memberikan informasi bahwa gempa tersebut tidak berdampak menimbulkan tsunami lokal di sekitar pusat gempa bumi (no threat).
"Berdasarkan hasil analisis BMKG, menunjukkan bahwa gempa bumi tersebut tidak menimbulkan ancaman tsunami lokal di sekitar pusat gempa bumi, dan juga tidak berpotensi menimbulkan tsunami di wilayah Indonesia," kata Daryono.
Jakarta: Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menerangkan
gempa bumi magnitudo 6,5 di barat daya Kepulauan Vanuatu di Pasifik, pada Selasa, 23 Januari 2023, pukul 21.33 WIB, tidak berdampak ke Indonesia. Gempa bumi terletak di koordinat 17,92 LS dan 168,01 BT tepatnya di laut pada jarak 35 km arah barat daya Port Vila-Vanuatu dengan kedalaman hiposentrum 37 km.
Kepala Pusat Gempa bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengungkap gempa bumi di Kepulauan Vanuatu ini merupakan jenis gempa bumi dangkal. Gempa dipicu aktivitas subduksi/penunjaman Lempeng Indo-Australia ke bawah Lempeng Pasifik dengan laju 92 mm/tahun.
"Gempa bumi ini memiliki mekanisme sumber berupa penyesaran naik (thrust fault) pada Palung Vanuatu (Vanuatu Trench)," kata Daryono dalam keterangannya yang disiarkan di Jakarta, Rabu dini hari, 24 Januari 2024.
Daryono mengungkapkan Pacific Tsunami Warning Center (PTWC) yang berpusat di Hawaii memberikan informasi bahwa gempa tersebut tidak berdampak menimbulkan tsunami lokal di sekitar pusat gempa bumi (no threat).
"Berdasarkan hasil analisis BMKG, menunjukkan bahwa gempa bumi tersebut tidak menimbulkan ancaman tsunami lokal di sekitar pusat gempa bumi, dan juga tidak berpotensi menimbulkan tsunami di wilayah Indonesia," kata Daryono.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)
