Jakarta: Wakil Ketua DPR Fadli Zon melakukan orasi dalam demonstrasi penolakan hasil Pemilu 2019 di depan Gedung Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Jalan MH Thamrin, Menteng, Jakarta Pusat. Dalam orasinya, ia meminta pengunjuk rasa segera membubarkan diri.
"Saya berpesan kepada aparat kepolisian untuk jangan sampai ada yang terluka, bahkan sampai meninggal dunia. Hari ini kita selesai dengan musyawarah dan kembali ke rumah masing-masing," tegas Fadli di mobil orasi depan Gedung Bawaslu, Jalan MH Thamrin, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu malam, 22 Mei 2019.
Menurut Fadli, demonstrasi terjadi sebagai buntut dari dugaan kecurangan penyelenggara pemilu. Ia menduga penyelenggara pemilu tak menjalankan amanah sesuai dengan konstitusi UUD 1945.
Fadli berharap pengunjuk rasa tak terprovokasi dan melakukan tindakan anarkis. Petugas keamanan juga diminta untuk tidak represif menjaga aksi unjuk rasa.
"Tidak boleh ada yang merampas hak rakyat untuk mempertahankan kedaulatan rakyat. Saya percaya semua yang hadir di sini adalah orang yang baik, rakyat yang baik, dan umat yang baik," ungkap dia.
Usai melakukan orasi, Fadli beserta rombongan segera meninggalkan lokasi unjuk rasa. Pantauan Medcom.id, ia keluar dari kerumunan pada pukul 19.49 WIB.
Jakarta: Wakil Ketua DPR Fadli Zon melakukan orasi dalam demonstrasi penolakan hasil Pemilu 2019 di depan Gedung Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Jalan MH Thamrin, Menteng, Jakarta Pusat. Dalam orasinya, ia meminta pengunjuk rasa segera membubarkan diri.
"Saya berpesan kepada aparat kepolisian untuk jangan sampai ada yang terluka, bahkan sampai meninggal dunia. Hari ini kita selesai dengan musyawarah dan kembali ke rumah masing-masing," tegas Fadli di mobil orasi depan Gedung Bawaslu, Jalan MH Thamrin, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu malam, 22 Mei 2019.
Menurut Fadli, demonstrasi terjadi sebagai buntut dari dugaan kecurangan penyelenggara pemilu. Ia menduga penyelenggara pemilu tak menjalankan amanah sesuai dengan konstitusi UUD 1945.
Fadli berharap pengunjuk rasa tak terprovokasi dan melakukan tindakan anarkis. Petugas keamanan juga diminta untuk tidak represif menjaga aksi unjuk rasa.
"Tidak boleh ada yang merampas hak rakyat untuk mempertahankan kedaulatan rakyat. Saya percaya semua yang hadir di sini adalah orang yang baik, rakyat yang baik, dan umat yang baik," ungkap dia.
Usai melakukan orasi, Fadli beserta rombongan segera meninggalkan lokasi unjuk rasa. Pantauan
Medcom.id, ia keluar dari kerumunan pada pukul 19.49 WIB.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(HUS)
