Kemenkes Telusuri Warga Cilandak yang Menjalani Vaksinasi Covid-19 di Rumah

Jakarta: Viral di media sosial (medsos) Instagram warga Cilandak, Jakarta Selatan, yang bukan kategori prioritas menjalani vaksinasi covid-19 di rumah. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) meminta hal tersebut dilaporkan. "Kalau ada hal-hal seperti itu, kami mohon laporannya. Akan kita telusuri," kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemenkes Oscar Permadi di Kejaksaan Agung, Jakarta Selatan, Senin, 8 Maret 2021.  Oscar mengatakan Kemenkes terus memantau dan memonitor program vaksinasi covid-19. Dia menyebut vaksin itu didistribusikan secara bertahap.  "Tentu ada segmen-segmennya," ujar Oscar Oscar mengaku belum menerima laporan terkait penerima vaksin di rumah tersebut. Namun, dia telah mendapat informasi terkait hal itu dari pemberitaan.  Dia memastikan Kemenkes tidak akan tinggal diam jika menemukan perbuatan yang melanggar aturan. Apalagi, kata Oscar, jika ditemukan pelaksanaan vaksin covid-19 di rumah dilakukan dalam jumlah besar.  Baca: 2,8 Juta Orang Telah Menerima Vaksin Covid-19 "Itu ya akan kita cari, kita akan kontrol," ujarnya.  Oscar menegaskan tidak ada pelaksanaan vaksinasi dilakukan di rumah-rumah warga. Dia menyebut pelaksanaan program vaksinasi dilakukan dalam basis tertentu, seperti basis institusi.  "Ada berbasis fasilitas pelayanan kesehatan mendatangi rumah sakit, ada berbasis seperti di Istora (Jakarta Pusat) kemarin, ada berbasis drive thru," jelas dia.  Vaksinasi covid-19 terhadap warga Cilandak diketahui melalui unggahan Instagram penerima vaksin Mutia Imro Atussoleha, Minggu, 7 Maret 2021. Dalam unggahan itu, terlihat anggota keluarga Mutia juga menjalani vaksin. Mutia juga mengunggah kartu tanda telah divaksinasi.