Jakarta: Seorang wanita membagikan pengalaman buruknya saat menggunakan jasa salah satu ojek online (ojol).
Lewat akun media sosial Tiktok, wanita tersebut membeberkan membeberkan bagaimana dirinya nyaris menjadi korban penculikan usai memesan ojol pada tengah malam.
"Hidup lagi capek-capeknya malah diculik Maxim," tulis akun mcdayamgulai.
Kejadian berawal saat wanita tersebut memesan ojol untuk mengantarkannya dari stasiun kembali ke rumah kos yang hanya berjarak 3,8 km dengan jarak tempuh 8 menit. Namun si driver ojol tersebut justru membawa ke rute yang berlainan.
"Padahal dari stasiun ke kosan aku cuma 8 menit. Dan anehnya kenapa aku gak sadar? Bengong doang, kayaknya di hipnotis," tulisnya lagi.
Dari maps si korban, dari titik awal jemput (stasiun Depok) ke kos yang harusnya cuma berjarak 3,8 km, namun titik terakhir ia dibawa kabur bahkan berjarak 26 km ke daerah Ciseeng, Parung, Kabupaten Bogor.
Dalam unggahannya, wanita tersebut juga menceritakan kalau ia berhasil selamat karena memberanikan diri loncat dari motor di tengah jalan.
Unggahan ini juga mengundang beragam komentar dari netizen.
"Bener banget Maxim sekarang meresahkan," tulis seorang netizen.
"Sumpah aku juga pernah ngalamin. Apknya dimatiin dengan alasan nanti kepotong banyak gitu katanya, terus si bapaknya duduk mundur2 trus," timpal netizen lain.
"Maxim kudu membenahi rekrutmen &sistem di applikasinya biar customer n driver sama2 aman n ga dirugikan," komentar salah satu akun.
"Kalau siang ke sore brni pakai maxim atau indriver, tp klau uda malam wajib pakai gojek sama grab karena bisa share perjalanan ke temen/klg," tulis akun lainnya.
Jakarta: Seorang wanita membagikan pengalaman buruknya saat menggunakan jasa salah satu
ojek online (ojol).
Lewat akun media sosial Tiktok, wanita tersebut membeberkan membeberkan bagaimana dirinya nyaris menjadi korban
penculikan usai memesan ojol pada tengah malam.
"Hidup lagi capek-capeknya malah diculik Maxim," tulis akun mcdayamgulai.
Kejadian berawal saat wanita tersebut memesan ojol untuk mengantarkannya dari stasiun kembali ke rumah kos yang hanya berjarak 3,8 km dengan jarak tempuh 8 menit. Namun si driver ojol tersebut justru membawa ke rute yang berlainan.
"Padahal dari stasiun ke kosan aku cuma 8 menit. Dan anehnya kenapa aku gak sadar? Bengong doang, kayaknya di hipnotis," tulisnya lagi.
Dari maps si korban, dari titik awal jemput (stasiun Depok) ke kos yang harusnya cuma berjarak 3,8 km, namun titik terakhir ia dibawa kabur bahkan berjarak 26 km ke daerah Ciseeng, Parung, Kabupaten Bogor.
Dalam unggahannya, wanita tersebut juga menceritakan kalau ia berhasil selamat karena memberanikan diri loncat dari motor di tengah jalan.
Unggahan ini juga mengundang beragam komentar dari netizen.
"Bener banget Maxim sekarang meresahkan," tulis seorang netizen.
"Sumpah aku juga pernah ngalamin. Apknya dimatiin dengan alasan nanti kepotong banyak gitu katanya, terus si bapaknya duduk mundur2 trus," timpal netizen lain.
"Maxim kudu membenahi rekrutmen &sistem di applikasinya biar customer n driver sama2 aman n ga dirugikan," komentar salah satu akun.
"Kalau siang ke sore brni pakai maxim atau indriver, tp klau uda malam wajib pakai gojek sama grab karena bisa share perjalanan ke temen/klg," tulis akun lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(PRI)