Jakarta: Menjaga kebugaran tubuh agar tetap fit merupakan hal penting agar para jemaah haji bisa menjalankan ibadahnya dengan lancar. Salah satu tantangan terbesar menjalani ibadah haji adalah cuaca panas ekstrem di Arab Saudi.
Ketika tubuh sedang dalam tahap penyesuaian diri dengan kondisi cuaca di tanah Suci, jemaah harus melakukan beberapa hal untuk menghindari atau meminimalisir adanya potensi paparan penyakit dan pingsan saat melakukan prosesi ibadah haji.
Melansir dari beragam sumber, berikut ini tips menjaga kebugaran tubuh saat menjalani ibadah haji:
1. Mencukupi cairan tubuh agar tidak dehidrasi
Suhu panas ekstrem menjadi penyebab utama tubuh mengalami dehidrasi. Karena itu, tips pertama menjaga kebugaran adalah dengan memenuhi cairan tubuh agar tidak mengalami dehidrasi.
Para jemaah haji dianjurkan untuk meminum setidaknya satu gelas berukuran sedang setiap jamnya untuk mencukupi asupan air yang dibutuhkan demi menunjang kelancaran ibadah haji yang banyak dilakukan di luar ruangan.
2. Membawa payung untuk menghindari Heat Stroke
Tips berikutnya untuk menjaga kondisi tubuh dari dehidrasi adalah dengan membawa payung untuk melindungi diri mereka dari panasnya sengatan sinar matahari (heat stroke) secara langsung.
Tak hanya menyebabkan dehidrasi, sengatan panas berpotensi membuat kulit terbakar apabila tidak menggunakan payung. Selain itu, penggunaan payung juga mampu meredam panasnya sinar matahari sehingga keringat dari dalam tubuh kita akan keluar dengan jumlah yang lebih sedikit.
3. Hindari kegiatan diluar ruangan yang bukan agenda ibadah
Tips lainnya adalah dengan menghindari kegiatan di luar yang bukan merupakan agenda ibadah haji. Jika agenda sedang kosong, lebih baik dimaksimalkan untuk beristirahat dan memulihkan tenaga untuk mempersiapkan diri pada agenda selanjutnya.
Dengan istirahat yang cukup maka kondisi fisik tidak akan mudah kelelahan dan terserang penyakit.
Jakarta:
Menjaga kebugaran tubuh agar tetap fit merupakan hal penting agar para jemaah
haji bisa menjalankan ibadahnya dengan lancar. Salah satu tantangan terbesar menjalani ibadah haji adalah cuaca panas ekstrem di Arab Saudi.
Ketika tubuh sedang dalam tahap penyesuaian diri dengan kondisi cuaca di tanah Suci, jemaah harus melakukan beberapa hal untuk menghindari atau meminimalisir adanya potensi paparan penyakit dan pingsan saat melakukan prosesi ibadah haji.
Melansir dari beragam sumber, berikut ini tips menjaga kebugaran tubuh saat menjalani ibadah haji:
1. Mencukupi cairan tubuh agar tidak dehidrasi
Suhu panas ekstrem menjadi penyebab utama tubuh mengalami dehidrasi. Karena itu, tips pertama menjaga kebugaran adalah dengan memenuhi cairan tubuh agar tidak mengalami dehidrasi.
Para jemaah haji dianjurkan untuk meminum setidaknya satu gelas berukuran sedang setiap jamnya untuk mencukupi asupan air yang dibutuhkan demi menunjang kelancaran ibadah haji yang banyak dilakukan di luar ruangan.
2. Membawa payung untuk menghindari Heat Stroke
Tips berikutnya untuk menjaga kondisi tubuh dari dehidrasi adalah dengan membawa payung untuk melindungi diri mereka dari panasnya sengatan sinar matahari (heat stroke) secara langsung.
Tak hanya menyebabkan dehidrasi, sengatan panas berpotensi membuat kulit terbakar apabila tidak menggunakan payung. Selain itu, penggunaan payung juga mampu meredam panasnya sinar matahari sehingga keringat dari dalam tubuh kita akan keluar dengan jumlah yang lebih sedikit.
3. Hindari kegiatan diluar ruangan yang bukan agenda ibadah
Tips lainnya adalah dengan menghindari kegiatan di luar yang bukan merupakan agenda ibadah haji. Jika agenda sedang kosong, lebih baik dimaksimalkan untuk beristirahat dan memulihkan tenaga untuk mempersiapkan diri pada agenda selanjutnya.
Dengan istirahat yang cukup maka kondisi fisik tidak akan mudah kelelahan dan terserang penyakit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(PRI)
