medcom.id, Jakarta: Atmosfer kemeriahan peringatan hari kemerdekaan ke-72 RI tak hanya dirasakan di dalam negeri. Di Selandia Baru, negara yang jauhnya ribuan kilometer dari Indonesia pun ikut memeriahkan hari kemerdekaan.
Duta Besar Indonesia untuk Selandia Baru Tantowi Yahya mengatakan rangkaian acara untuk memperingati HUT RI bahkan sudah dilaksanakan jauh-jauh hari. Festival film dan makanan khas Indonesia, upacara kenaikan bendera hingga budaya dan kesenian Indonesia ikut ditampilkan dalam peringatan hari kemerdekaan.
"Selama kurang lebih satu bulan penuh kami menyelenggarakan berbagai kegiatan. Baik masyarakat Indonesia maupun Selandia Baru sangat mengapresiasi ini. Mereka mengapresiasi film kita, budaya kita, dan kebesaran tokoh-tokoh kita," ungkap Tantowi, dalam Metro Pagi Primetime, Rabu 16 Agustus 2017.
Tantowi mengatakan peringatan hari kemerdekaan RI di Selandia Baru akan dihadiri sekitar 200 warga negara Indonesia. Yang menarik, dua dari pasukan pengibar bendera merah putih adalah warga Indonesia asal Papua yang tengah menempuh pendidikan di Selandia Baru.
"Ini apresiasi Kita kepada saudara-saudara Kita khususnya dari Indonesia Timur, Papua, untuk berpartisipasi langsung dalam perayaan HUT ke-72 RI tahun ini," katanya.
Tak hanya pasukan pengibar bendera saja yang khusus disiapkan dari Indonesia timur. Beragam kesenian dan budaya khas Indonesia timur pun ikut ditampilkan.
Menurut Tantowi, momentum HUT ke-72 RI ini untuk mengenalkan kepada masyarakat Selandia Baru bahwa Indonesia sangat luas, budaya dan keseniannya sangat beragam tak hanya dari kawasan barat namun cakupannya begitu luas hingga ke timur.
"Kalau selama ini masyaraakat Selandia Baru mengenal kesenian dari Indonesia bagian barat seperti Bali, Jawa, kali ini kami menampilkan yang berbeda dari Sumatera Selatan, Maluku, dan Papua untuk memberikan perspektif kepada mereka bahwa Indonesia punya beragam budaya. Ini momentum besar dan penting bagi kami untuk mengenalkan kebesaran Indonesa dari perspektif budaya dan kesenian," jelasnya.
medcom.id, Jakarta: Atmosfer kemeriahan peringatan hari kemerdekaan ke-72 RI tak hanya dirasakan di dalam negeri. Di Selandia Baru, negara yang jauhnya ribuan kilometer dari Indonesia pun ikut memeriahkan hari kemerdekaan.
Duta Besar Indonesia untuk Selandia Baru Tantowi Yahya mengatakan rangkaian acara untuk memperingati HUT RI bahkan sudah dilaksanakan jauh-jauh hari. Festival film dan makanan khas Indonesia, upacara kenaikan bendera hingga budaya dan kesenian Indonesia ikut ditampilkan dalam peringatan hari kemerdekaan.
"Selama kurang lebih satu bulan penuh kami menyelenggarakan berbagai kegiatan. Baik masyarakat Indonesia maupun Selandia Baru sangat mengapresiasi ini. Mereka mengapresiasi film kita, budaya kita, dan kebesaran tokoh-tokoh kita," ungkap Tantowi, dalam
Metro Pagi Primetime, Rabu 16 Agustus 2017.
Tantowi mengatakan peringatan hari kemerdekaan RI di Selandia Baru akan dihadiri sekitar 200 warga negara Indonesia. Yang menarik, dua dari pasukan pengibar bendera merah putih adalah warga Indonesia asal Papua yang tengah menempuh pendidikan di Selandia Baru.
"Ini apresiasi Kita kepada saudara-saudara Kita khususnya dari Indonesia Timur, Papua, untuk berpartisipasi langsung dalam perayaan HUT ke-72 RI tahun ini," katanya.
Tak hanya pasukan pengibar bendera saja yang khusus disiapkan dari Indonesia timur. Beragam kesenian dan budaya khas Indonesia timur pun ikut ditampilkan.
Menurut Tantowi, momentum HUT ke-72 RI ini untuk mengenalkan kepada masyarakat Selandia Baru bahwa Indonesia sangat luas, budaya dan keseniannya sangat beragam tak hanya dari kawasan barat namun cakupannya begitu luas hingga ke timur.
"Kalau selama ini masyaraakat Selandia Baru mengenal kesenian dari Indonesia bagian barat seperti Bali, Jawa, kali ini kami menampilkan yang berbeda dari Sumatera Selatan, Maluku, dan Papua untuk memberikan perspektif kepada mereka bahwa Indonesia punya beragam budaya. Ini momentum besar dan penting bagi kami untuk mengenalkan kebesaran Indonesa dari perspektif budaya dan kesenian," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)
