medcom.id, Jakarta: Ada satu momen yang membuat Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengelus dada saat menghadiri KTT ASEAN di Naypyidaw, Myanmar. Itu terjadi kala ia berbincang dengan Presiden Vietnam, Truong Tan Sang.
"Stok beras saya masih banyak, kapan dibeli? (tanya Presiden Vietnam-red). Padahal kita negara agraris. Ini saya tuh (sakit-red)," ungkap Jokowi sambil menunjuk dadanya di Istana Negara, Jalan Veteran, Jakarta Pusat, Selasa (18/11/2014).
Merasa malu dengan peristiwa tersebut, Jokowi memberi target kepada Menteri Agraria dan Tata Ruang, Ferry Mursyidan Baldan. Ia meminta Ferry untuk mewujudkan swasembada pangan dalam waktu tiga tahun.
"Saya enggak mau tahu, tiga sampai empat tahun harus swasembada. Untuk beras dua tahun, kalau tebu tiga tahun agak mundur tidak apa-apa," ucap mantan gubernur DKI Jakarta ini.
"3 tahun bulog harus punya gudang besar karena beras kita akan melimpah. Enggak hanya gudang, tapi hilirisasinya. Kita punya stok banyak maka harus disimpan terus," tambah suami Iriana tersebut.
Seperti diketahui, salah satu program nawacita pemerintahan Jokowi-JK adalah mewujudkan swasembada pangan. Pembangunan irigasi dan waduk baru akan menjadi salah satu fokus kerja menteri terkait.
medcom.id, Jakarta: Ada satu momen yang membuat Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengelus dada saat menghadiri KTT ASEAN di Naypyidaw, Myanmar. Itu terjadi kala ia berbincang dengan Presiden Vietnam, Truong Tan Sang.
"Stok beras saya masih banyak, kapan dibeli? (tanya Presiden Vietnam-red). Padahal kita negara agraris. Ini saya tuh (sakit-red)," ungkap Jokowi sambil menunjuk dadanya di Istana Negara, Jalan Veteran, Jakarta Pusat, Selasa (18/11/2014).
Merasa malu dengan peristiwa tersebut, Jokowi memberi target kepada Menteri Agraria dan Tata Ruang, Ferry Mursyidan Baldan. Ia meminta Ferry untuk mewujudkan swasembada pangan dalam waktu tiga tahun.
"Saya enggak mau tahu, tiga sampai empat tahun harus swasembada. Untuk beras dua tahun, kalau tebu tiga tahun agak mundur tidak apa-apa," ucap mantan gubernur DKI Jakarta ini.
"3 tahun bulog harus punya gudang besar karena beras kita akan melimpah. Enggak hanya gudang, tapi hilirisasinya. Kita punya stok banyak maka harus disimpan terus," tambah suami Iriana tersebut.
Seperti diketahui, salah satu program nawacita pemerintahan Jokowi-JK adalah mewujudkan swasembada pangan. Pembangunan irigasi dan waduk baru akan menjadi salah satu fokus kerja menteri terkait.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)
