medcom.id, Jakarta: Memasuki hari ke-7 pencarian dan evakuasi pesawat Air Asia, tim Basarnas berhasil menemukan dua objek dengan ukuran cukup besar di dasar laut. Selain itu, tim Basarnas juga menemukan genangan minyak di permukaan di tempat ditemukan objek tersebut.
Kepala Basarnas FHB Soelistyo mengatakan penemuan dua objek tersebut berawal saat KRI Bung Tomo menemukan sinyal sonar, Jumat (2/1/2014), sekitar pukul 07.37 WIB. Selanjutnya, Kapal Geo Survei merapat kepada KRI Bung Tomo di tempat ditemukan dua objek dengan ukuran cukup besar.
"Hasil operasi ini adalah goal kita selanjutnya, maka untuk temuan ini akan dievalusi dan diambil tindakan agar menghasilkan operasi yang optimal berikutnya," tambahnya, Sabtu (3/1/2015).
Soelistyo menyatakan melalui koordinasi dengan unsur-unsur di bawah Basarnas, serta evaluasi dan command control yang ketat sehingga sukses menemukan dan memasikan ditemukan bagian pesawat yang cukup besar pada hari ke-7.
Dua objek temuan, tambahnya, berada di dalam area prioritas yang telah dipastikan kemarin. Lalu, kapal yang semalam menemukan dua objek tersebut masih melakukan pencarian di sektor tambahan hingga saat ini.
"Kita tinggal menunggu konfirmasi dari gambar objek itu. Setelah ROV dari kapal geo survei melakukan pengambilan gambar di bawah air," ungkapnya.
Berkaitan dengan jumlah jenazah yang telah dievakuasi, hingga pagi ini belum ada perubahan yakni berjumlah 30 korban. "Dinamika pemindahan tujuh dan satu jenasah masih di kapal, yang satu sudah di Kapal Banda Aceh dari KD Pahang, dan tujuh lainnya di transfer dari KRI bung tomo menuju Pangkalan Bun.
medcom.id, Jakarta: Memasuki hari ke-7 pencarian dan evakuasi pesawat Air Asia, tim Basarnas berhasil menemukan dua objek dengan ukuran cukup besar di dasar laut. Selain itu, tim Basarnas juga menemukan genangan minyak di permukaan di tempat ditemukan objek tersebut.
Kepala Basarnas FHB Soelistyo mengatakan penemuan dua objek tersebut berawal saat KRI Bung Tomo menemukan sinyal sonar, Jumat (2/1/2014), sekitar pukul 07.37 WIB. Selanjutnya, Kapal Geo Survei merapat kepada KRI Bung Tomo di tempat ditemukan dua objek dengan ukuran cukup besar.
"Hasil operasi ini adalah
goal kita selanjutnya, maka untuk temuan ini akan dievalusi dan diambil tindakan agar menghasilkan operasi yang optimal berikutnya," tambahnya, Sabtu (3/1/2015).
Soelistyo menyatakan melalui koordinasi dengan unsur-unsur di bawah Basarnas, serta evaluasi dan command control yang ketat sehingga sukses menemukan dan memasikan ditemukan bagian pesawat yang cukup besar pada hari ke-7.
Dua objek temuan, tambahnya, berada di dalam area prioritas yang telah dipastikan kemarin. Lalu, kapal yang semalam menemukan dua objek tersebut masih melakukan pencarian di sektor tambahan hingga saat ini.
"Kita tinggal menunggu konfirmasi dari gambar objek itu. Setelah ROV dari kapal geo survei melakukan pengambilan gambar di bawah air," ungkapnya.
Berkaitan dengan jumlah jenazah yang telah dievakuasi, hingga pagi ini belum ada perubahan yakni berjumlah 30 korban. "Dinamika pemindahan tujuh dan satu jenasah masih di kapal, yang satu sudah di Kapal Banda Aceh dari KD Pahang, dan tujuh lainnya di transfer dari KRI bung tomo menuju Pangkalan Bun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(YDH)
