Jakarta: Polisi memperlihatkan foto pisau yang diduga dipakai orang tak dikenal untuk menyerang Wiranto. Pisau yang dikenal dengan nama kunai itu dijual bebas di toko online.
Penelusuran Medcom.id, pisau tersebut bisa dibeli di Tokopedia dengan harga kisaran Rp50 ribu. Pisau tersebut terkenal di kalangan pencinta komik Naruto.
Kunai adalah pisau berujung runcing yang menjadi senjata standar ninja selain makibishi dan shuriken. Senjata ini berukuran 10-15 sentimeter dan kerap disembunyikan di balik baju.
Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo mengatakan pelaku penyerangan kepada Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto diduga berafiliasi dengan kelompok radikal, ISIS. Pelaku berinisial SA, 31, itu sudah dibawa ke Mako Polsek Menes Polres Pandeglang.
"Ini atas dugaan sementara yang bersangkutan terpapar ISIS," kata Dedi Prasetyo dalam Breaking News Metro TV, Jakarta, Kamis, 10 Oktober 2019.
Wiranto ditusuk orang tak dikenal saat berada di Alun-alun Menes Pandeglang, Banten, Kamis, 10 Oktober 2019, sekitar pukul 11.30 WIB. Seseorang berpakaian hitam itu tiba-tiba merangsek pengamanan tak lama setelah Wiranto keluar dari mobil dinasnya. (Shah Alam Pandu/Asda Mazhida)
<iframe class="embedv" width="560" height="315" src="https://www.medcom.id/embed/Wb7LBVMk" frameborder="0" scrolling="no" allowfullscreen></iframe>
Jakarta: Polisi memperlihatkan foto pisau yang diduga dipakai orang tak dikenal untuk menyerang Wiranto. Pisau yang dikenal dengan nama kunai itu dijual bebas di toko
online.
Penelusuran
Medcom.id, pisau tersebut bisa dibeli di Tokopedia dengan harga kisaran Rp50 ribu. Pisau tersebut terkenal di kalangan pencinta komik Naruto.
Kunai adalah pisau berujung runcing yang menjadi senjata standar ninja selain makibishi dan shuriken. Senjata ini berukuran 10-15 sentimeter dan kerap disembunyikan di balik baju.
Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo mengatakan pelaku penyerangan kepada Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto diduga berafiliasi dengan kelompok radikal, ISIS. Pelaku berinisial SA, 31, itu sudah dibawa ke Mako Polsek Menes Polres Pandeglang.
"Ini atas dugaan sementara yang bersangkutan terpapar ISIS," kata Dedi Prasetyo dalam Breaking News Metro TV, Jakarta, Kamis, 10 Oktober 2019.
Wiranto ditusuk orang tak dikenal saat berada di Alun-alun Menes Pandeglang, Banten, Kamis, 10 Oktober 2019, sekitar pukul 11.30 WIB. Seseorang berpakaian hitam itu tiba-tiba merangsek pengamanan tak lama setelah Wiranto keluar dari mobil dinasnya.
(Shah Alam Pandu/Asda Mazhida)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UWA)
