Terbesar di Dunia, Kepesertaan JKN Capai 252,17 Juta Orang

Jakarta: Sebanyak 252,17 juta jiwa disebut sudah berpartisipasi dalam program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Angka itu setara dengan 90,79 persen penduduk Indonesia. "Ini menjadikan program JKN-KIS (Kartu Indonesia Sehat) sebagai program jaminan kesehatan terbesar di dunia dengan skema tunggal terintegrasi," kata Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti dalam acara penghargaan Universal Health Coverage (UHC) di Balai Samudera, Jakarta Selatan, Selasa, 14 Maret 2023. Ali mengatakan angka itu dicapai dalam 10 tahun perkembangan JKN-KIS. Sebanyak 22 provinsi dan 334 kabupaten/kota telah mewujudkan UHC di wilayahnya. Penghargaan UHC diberikan kepada pemerintah daerah (pemda) dengan tingkat kepesertaan penduduknya lebih dari 95 persen per 1 Maret 2023. Kemudian telah mendaftarkan penduduknya dalam segmen pekerja bukan penerima upah (PBPU) pemda. "Dalam rangka mengoptimalkan capaian UHC, BPJS mengembangkan upaya terintegrasi untuk memetakan, menyisir, mengadvokasi, dan meregistrasi," ujar Ali. Ali menyebut ikhtiar itu menggandeng kementerian/lembaga dan pemda. Sebanyak lebih dari 23 ribu fasilitas kesehatan primer dan hampir tiga ribu fasilitas kesehatan rujukan telah bekerja sama dengan BPJS. "Dulu awal-awal rumah sakit enggan bekerja sama, sekarang pada rebutan," papar dia. Ali optimistis upaya tersebut menggenjot minat masyarakat berpartisipasi dalam JKN-KIS. Puluhan ribu fasilitas kesehatan disiagakan guna memudahkan masyarakat. "Kami memastikan perluasan akses pelayanan kesehatan dan kami yakin percepatan UHC dapat diwujudkan juga dengan UHC Desa," tutur dia. Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id