medcom.id, Jakarta: Polisi mematikan seluruh kawasan Sarinah yang hari ini ditutup kembali dibuka. Gerai kopi Starbucks yang menjadi lokasi ledakan bisa kembali beroperasi besok.
Kapolres Jakarta Pusat Kombes Hendro Pandowo mengatakan, kegiatan ekonomi di Menara Cakrawala, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, kembali berjalan normal. "Besok sudah bisa buka," kata Hendro di depan Menara Cakrawala, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (15/1/2016).
Sementara itu, olah tempat kejadian perkara (TKP) di Starbucks sudah selesai. Garis polisi dan seng penutup sudah dibuka.
Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Kelurahan Kebon Sirih sudah membersihkan TKP.
Kapolres Jakarta Pusat Kombes Hendro Pandowo memastikan tidak ada barang milik pengunjung tertinggal di TKP ledakan. "Tidak ada barang milik pengunjung," kata Hendro.
Barang yang tertinggal kebanyakan milik pegawai Bank Permata yang masih satu gedung dengan lokasi kejadian sudah diamankan oleh satpam setempat. "Ada tas-tas tapi sudah diamankan satpam," ujarnya.
medcom.id, Jakarta: Polisi mematikan seluruh kawasan Sarinah yang hari ini ditutup kembali dibuka. Gerai kopi Starbucks yang menjadi lokasi ledakan bisa kembali beroperasi besok.
Kapolres Jakarta Pusat Kombes Hendro Pandowo mengatakan, kegiatan ekonomi di Menara Cakrawala, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, kembali berjalan normal. "Besok sudah bisa buka," kata Hendro di depan Menara Cakrawala, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (15/1/2016).
Sementara itu, olah tempat kejadian perkara (TKP) di Starbucks sudah selesai. Garis polisi dan seng penutup sudah dibuka.
Petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Kelurahan Kebon Sirih sudah membersihkan TKP.
Kapolres Jakarta Pusat Kombes Hendro Pandowo memastikan tidak ada barang milik pengunjung tertinggal di TKP ledakan. "Tidak ada barang milik pengunjung," kata Hendro.
Barang yang tertinggal kebanyakan milik pegawai Bank Permata yang masih satu gedung dengan lokasi kejadian sudah diamankan oleh satpam setempat. "Ada tas-tas tapi sudah diamankan satpam," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FZN)
