Pengalaman Pengunjung Planetarium Saksikan Gerhana dengan Teleskop

medcom.id, Jakarta: Delapan teleskop yang disediakan pihak Planetarium, dan Observatorium Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta. Delapan teleskop tersebut disediakan untuk pengunjung Planetarium. Seorang pengunjung Planetarium, Anwar, 25, puas bisa mengamati proses gerhana Matahari langsung dengan menggunakan teleskop. "Pertama Matahari terlihat bulat sempurna, lalu perlahan-lahan ada bayangan hitam sampai membentuk sabit," kata Anwar, saat berbincang dengan Metrotvnews.com, Rabu (9/3/2016) Menurut warga Bekasi ini, melihat Matahari menggunakan teleskop merupakan pengalaman pertamanya yang sangat menakjubkan. "Ternyata Gerhana Matahari lebih indah disaksikan langsung daripada melihat lewat gambar, atau video," ucapnya. Pihak Planetarium menyediakan delapan buah teleskop. Empat diantaranya di tempatkan di samping Jakarta Theater kawasan Taman Ismail Marzuki. Pantauan Metrotvnews.com, pengunjung berbagai umur bergiliran menggunakan teleskop ini. Teleskop sengaja dilapisi lapisan yang bisa meredupkan cahanya Matahari 100 ribu kali. Anggota Himpunan Astronomi Amatir Jakarta (HAAJ) Adli Renhoren, 22, menjelaskan, teleskop tersebut bernama Galilean Refraktor Ekuator. Teleskop ini mampu memperbesar objek berkali-kali lipat. "Teleskop ini biasa digunakan untuk mengamati peredaran benda angkasa dari Planetarium," kata Mahasiswa Jurusan Fisika ITB ini. Menurutnya, ratusan pengunjung telah mencoba mengamati proses gerhana Matahari tersebut. "Kami sebagai komunitas yang diperbantukan juga ikut menjelaskan kepada pengunjung termasuk anak-anak," ucapnya.