medcom.id, Malang: Mantan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Hasyim Muzadi mengakui maraknya kampanye hitam yang dilakukan tim capres-cawapres menjelang Pilpres 2014.
Menurut Hasyim, menghalalkan segala cara melalui kampanye hitam adalah tindakan yang berbahaya. "Kampanye hitam harus dihentikan karena nantinya, (jadi presiden) cenderung menggunakan kekuasaan secara hitam pula. Kasihan rakyat," ujarnya di Malang, Minggu (1/6/2014).
Menurutnya, segala bentuk pelanggaran atau keberatan semestinya segera disampaikan ke lembaga penyelenggara pemilu. Namun yang berkembang saat ini justru menjadi isu berputar-putar.
"Capres dan cawapres yang melancarkan kampanye hitam itu bukti tidak percaya diri dengan kemampuannya," tukas Sekretaris Jenderal International Conference of Islamic Scholars (ICIS) itu. (Achmad Sapuan)
medcom.id, Malang: Mantan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Hasyim Muzadi mengakui maraknya kampanye hitam yang dilakukan tim capres-cawapres menjelang Pilpres 2014.
Menurut Hasyim, menghalalkan segala cara melalui kampanye hitam adalah tindakan yang berbahaya. "Kampanye hitam harus dihentikan karena nantinya, (jadi presiden) cenderung menggunakan kekuasaan secara hitam pula. Kasihan rakyat," ujarnya di Malang, Minggu (1/6/2014).
Menurutnya, segala bentuk pelanggaran atau keberatan semestinya segera disampaikan ke lembaga penyelenggara pemilu. Namun yang berkembang saat ini justru menjadi isu berputar-putar.
"Capres dan cawapres yang melancarkan kampanye hitam itu bukti tidak percaya diri dengan kemampuannya," tukas Sekretaris Jenderal International Conference of Islamic Scholars (ICIS) itu. (Achmad Sapuan)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(PRI)
