medcom.id, Jakarta: Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid menyerahkan seekor sapi seberat 350 kilogram kepada korban kebakaran di Jalan Kangkung, Grogol Selatan, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
Pada pertengahan Agustus 2017, di kampung itu terjadi kebakaran yang menyebabkan sekitar 245 kepala keluarga harus kehilangan tempat tinggal. Mereka saat ini ada yang tinggal di rumah saudara atau sewa rumah.
Selepas menjadi khatib salat Iduladha, 1 September 2017, Hidayat meninjau hewan kurban, seekor sapi berwarna hitam. "Apa yang diterima Allah bukan hanya daging hewan yang disembelih, tetapi juga ketakwaan dan motivasi. Motivasi dalam kehidupan perlu disegarkan," ujar Hidayat, Jumat 1 September 2017.
Diakuinya saat ini masyarakat terjebak pada beragam permasalahan sehingga menjadi pragmatis, individualistis, materalistik, dan tak lagi mementingkan nilai-nilai.
Untuk itu Hidayat mengingatkan dalam Iduladha ini kita menghadirkan sikap hidup yang sangat mendasar yakni motivasi yang baik dan benar untuk mengisi kehidupan. "Inilah yang menghadirkan kemerdekaan Indonesia. Kalau para pendiri bangsa memikirkan materi maka Indonesia tak merdeka," tambahnya.
Wakil Ketua Dewan Syuro PKS ini menambahkan, para pendiri bangsa berjuang karena motivasi yang hebat sehingga Indonesia merdeka.
Ia juga berpesan bahwa dalam Iduladha jangan menyembelih hewan qurban saja namun sembelihlah hawa nafsu. Hawa nafsu disebut menghadirkan kekerasan, ketakadilan, dan korupsi. "Hawa nafsu akan melahirkan tragedi," ucapnya.
medcom.id, Jakarta: Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid menyerahkan seekor sapi seberat 350 kilogram kepada korban kebakaran di Jalan Kangkung, Grogol Selatan, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
Pada pertengahan Agustus 2017, di kampung itu terjadi kebakaran yang menyebabkan sekitar 245 kepala keluarga harus kehilangan tempat tinggal. Mereka saat ini ada yang tinggal di rumah saudara atau sewa rumah.
Selepas menjadi khatib salat Iduladha, 1 September 2017, Hidayat meninjau hewan kurban, seekor sapi berwarna hitam. "Apa yang diterima Allah bukan hanya daging hewan yang disembelih, tetapi juga ketakwaan dan motivasi. Motivasi dalam kehidupan perlu disegarkan," ujar Hidayat, Jumat 1 September 2017.
Diakuinya saat ini masyarakat terjebak pada beragam permasalahan sehingga menjadi pragmatis, individualistis, materalistik, dan tak lagi mementingkan nilai-nilai.
Untuk itu Hidayat mengingatkan dalam Iduladha ini kita menghadirkan sikap hidup yang sangat mendasar yakni motivasi yang baik dan benar untuk mengisi kehidupan. "Inilah yang menghadirkan kemerdekaan Indonesia. Kalau para pendiri bangsa memikirkan materi maka Indonesia tak merdeka," tambahnya.
Wakil Ketua Dewan Syuro PKS ini menambahkan, para pendiri bangsa berjuang karena motivasi yang hebat sehingga Indonesia merdeka.
Ia juga berpesan bahwa dalam Iduladha jangan menyembelih hewan qurban saja namun sembelihlah hawa nafsu. Hawa nafsu disebut menghadirkan kekerasan, ketakadilan, dan korupsi. "Hawa nafsu akan melahirkan tragedi," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(ROS)