Jakarta: Oksigen menjadi barang sangat langka di saat situasi genting akibat lonjakan kasus covid-19. Situasi tersebut bukan semata-mata akibat tabung maupun ketersedian oksigen.
"Yang masalah itu bukan tabung oksigenya, kita sedang konversi. Tapi satu yang langka adalah regulatornya," terang Penasihat khusus Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Jona Widhagdo Putri, dalam program Primetalk di Metro TV, Kamis, 8 Juli 2021.
Dia saat ini bertanggung jawab mengatur ketersedian pasokan oksigen. Jona mengatakan Indonesia belum memiliki industri regulator oksigen.
(Baca: Layanan Pengisian Ulang Oksigen Meningkat Tinggi)
Namun, pihaknya tetap berusaha mencari cara untuk memenuhi kebutuhan tabung, alat, dan oksigen di Indonesia. Dia pun berharap industri yang bisa memproduksi regulator oksigen medis mengontak Menko Marves atau instansi terkait agar Indonesia tak bergantung ke impor.
"Kalau misal ada memproduksi regulator dalam negeri, tolong beritahu kepada kami supaya kami bisa langsung menggunakannya," kata dia.
Sebelumnya Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan telah meminta pasokan oksigen seluruhnya dikonversi untuk memenuhi kebutuhan medis. Ketersediaan oksigen sangat vital karena menyangkut keselamatan jiwa pasien covid-19. (Nuansa Islami)
Jakarta:
Oksigen menjadi barang sangat langka di saat situasi genting akibat lonjakan kasus covid-19. Situasi tersebut bukan semata-mata akibat tabung maupun ketersedian oksigen.
"Yang masalah itu bukan tabung oksigenya, kita sedang konversi. Tapi satu yang langka adalah regulatornya," terang Penasihat khusus Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Jona Widhagdo Putri, dalam program
Primetalk di
Metro TV, Kamis, 8 Juli 2021.
Dia saat ini bertanggung jawab mengatur ketersedian pasokan oksigen. Jona mengatakan Indonesia belum memiliki industri regulator oksigen.
(Baca:
Layanan Pengisian Ulang Oksigen Meningkat Tinggi)
Namun, pihaknya tetap berusaha mencari cara untuk memenuhi kebutuhan tabung, alat, dan oksigen di Indonesia. Dia pun berharap industri yang bisa memproduksi regulator oksigen medis mengontak Menko Marves atau instansi terkait agar Indonesia tak bergantung ke impor.
"Kalau misal ada memproduksi regulator dalam negeri, tolong beritahu kepada kami supaya kami bisa langsung menggunakannya," kata dia.
Sebelumnya Menko Marves
Luhut Binsar Pandjaitan telah meminta pasokan oksigen seluruhnya dikonversi untuk memenuhi kebutuhan medis. Ketersediaan oksigen sangat vital karena menyangkut keselamatan jiwa pasien covid-19.
(Nuansa Islami) Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)
