Mutasi Covid-19 Tak Akan Terjadi Jika Penyebaran Bisa Ditekan

Jakarta: Kepala Lembaga Biologi Molekuler (LBM) Eijkman Amien Soebandrio menyebut ada sejumlah faktor yang membuat covid-19 bermutasi. Salah satunya tingkat penyebaran yang tinggi. "Si virus itu akan bermutasi kalau dia bertambah banyak (penularannya)," kata Amien dalam program Crosscheck #FromHome by Medcom.id bertemakan Tsunami Kerumunan Lebaran 2021, Minggu, 16 Mei 2021. Dia berharap masyarakat mengurangi aktivitas di tempat keramaian. Sehingga, potensi penyebaran yang berujung pada mutasi dapat dikurangi. (Baca: Kasus Mutasi B1617 Bertambah) "Kalau kita bisa mengurangi kesempatan si virus berpindah ke orang lain maka kita sangat signifikan mengurangi virus bermutasi," tutur dia. Upaya lain yaitu dengan vaksinasi. Amien berharap program imunisasi covid-19 segera terwujud. Dia menyebut tujuan utama vaksinasi yaitu membentuk herd imunity. Kekebalan diyakini bisa membatasi penyebaran covid-19. "Selama virus itu tidak menemukan pos (penularan) baru dia tidak akan bermutasi," ujar dia.