Jakarta: Ketua Dewan Pers Azyumardi Azra yang juga mantan Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta meninggal siang tadi di sebuah rumah sakit di Selangor, Malaysia. Sumbangsih almarhum sangat besar dalam pembangunan karakter dan intelektual di Tanah Air.
""Sungguh kami merasa kehilangan sosok cendekiawan muslim yang membanggakan Indonesia, tokoh pembangunan karakter dan intelektual bangsa," Wakil Ketua Umum DPP KNPI, Rusdi Ali Hanafia di Jakarta, Minggu, 18 September 2022.
Azyumardi Azra meninggal pada Minggu pagi tadi di Rumah Sakit Kedah, Selangor, Malaysia. Ia sebelumnya sempat dikabarkan dirawat di ICU RS Selangor Malaysia.
Azyumardi wafat di usia 67 tahun. Beliau merupakan Ketua Dewan Pers serta, Guru Besar serta mantan Rektor di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, dan Ketua Umum HMI Cabang Ciputat periode 1981-1982.
"Kami Turut berduka cita yang sangat mendalam dan mendoakan atas wafatnya Prof Dr Azyumardi Azra. Semoga seluruh baktinya untuk Bangsa diberikan ganjaran setimpal dan diberikan tempat terbaik oleh Allah SWT," kata Rusdi.
KBRI Kuala Lumpur mengungkapkan penyebab meninggalnya mantan rektor Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah tersebut.
"Pihak Rumah Sakit Serdang telah menerbitkan penyebab kematian almarhum yaitu, Acute Inferior Myocardial Infarction atau terdapat kelainan pada jantung," kata KBRI Kuala Lumpur dalam pernyataannya yang diterima Medcom.id.
"Beliau meninggal di unit perawatan intensif bagi penderita gangguan pada jantung (CCU)," sambung mereka.
Azumardi Azra awalnya hendak menjadi narasumber di Konferensi Internasional Kosmopolitan Islam yang dilaksanakan di Selangor, Malaysia, pada 17 September, sebuah acara yang diselenggarakan Angkatan Belia Islam Malaysia (ABIM). Tokoh Pers Malaysia diketahui sempat menjenguk Azyumardi Azra di rumah sakit.
Jakarta: Ketua Dewan Pers
Azyumardi Azra yang juga mantan Rektor UIN Syarif Hidayatullah Jakarta meninggal siang tadi di sebuah rumah sakit di Selangor, Malaysia. Sumbangsih almarhum sangat besar dalam pembangunan karakter dan intelektual di Tanah Air.
""Sungguh kami merasa kehilangan sosok
cendekiawan muslim yang membanggakan Indonesia, tokoh pembangunan karakter dan intelektual bangsa," Wakil Ketua Umum DPP KNPI, Rusdi Ali Hanafia di Jakarta, Minggu, 18 September 2022.
Azyumardi Azra meninggal pada Minggu pagi tadi di Rumah Sakit Kedah, Selangor, Malaysia. Ia sebelumnya sempat dikabarkan dirawat di ICU RS Selangor Malaysia.
Azyumardi wafat di usia 67 tahun. Beliau merupakan
Ketua Dewan Pers serta, Guru Besar serta mantan Rektor di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, dan Ketua Umum HMI Cabang Ciputat periode 1981-1982.
"Kami Turut berduka cita yang sangat mendalam dan mendoakan atas wafatnya Prof Dr Azyumardi Azra. Semoga seluruh baktinya untuk Bangsa diberikan ganjaran setimpal dan diberikan tempat terbaik oleh Allah SWT," kata Rusdi.
KBRI Kuala Lumpur mengungkapkan penyebab meninggalnya mantan rektor Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah tersebut.
"Pihak Rumah Sakit Serdang telah menerbitkan penyebab kematian almarhum yaitu, Acute Inferior Myocardial Infarction atau terdapat kelainan pada jantung," kata KBRI Kuala Lumpur dalam pernyataannya yang diterima Medcom.id.
"Beliau meninggal di unit perawatan intensif bagi penderita gangguan pada jantung (CCU)," sambung mereka.
Azumardi Azra awalnya hendak menjadi narasumber di Konferensi Internasional Kosmopolitan Islam yang dilaksanakan di Selangor, Malaysia, pada 17 September, sebuah acara yang diselenggarakan Angkatan Belia Islam Malaysia (ABIM). Tokoh Pers Malaysia diketahui sempat menjenguk Azyumardi Azra di rumah sakit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)
