medcom.id, Jakarta: Pemprov DKI Jakarta berjanji memberi bantuan beasiswa pendidikan bagi keluarga almarhum Bripda Imam Gilang Adinata, anggota polisi yang gugur dalam insiden diduga bom bunuh diri di Kampung Melayu, tadi malam. Hal itu disampaikan Pelaksana tugas Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat saat melayat ke rumah almarhum.
Almarhum Bripda Imam Gilang Adinata merupakan anak pertama dari keluarga Muhammad Sri Sarjono dan Ning Winuarti. Almarhum memiliki seorang adik perempuan, Atikah Nur Ismaliah. Sang adik akan mengeyam pendidikan ke jenjang kuliah tahun ini.
"Adiknya perempuan itu, saya bilang, kalau bisa masuk kuliah di perguruan tinggi negeri. Kami akan bantu beri beasiswa," kata Djarot di kediaman almarhum Jalan Klingkit RT 05/01, Menteng Dalam, Jakarta Pusat, Kamis 25 Mei 2017.
Djarot menyarankan Nur kuliah di salah satu universitas di Jakarta. Pasalnya, adik almarhum saat ini tinggal di Klaten. Sementara, sepeninggal almarhum kini kedua orang tuanya hanya tinggal berdua di Jakarta.
Djarot kiri) saat melayat ke rumah korban/MTVN/Whisnu Mardiansyah
Djarot juga meminta kedua orang tua almarhum ikhlas dan tabah. Almarhum Bripda Imam Gilang Adinata menjadi kebanggan orang tua karena gugur dalam bertugas.
"Jadi orangnya patut berbangga bahwa putranya gugur di dalam tugas untuk menjaga dan mengamankan Jakarta," pesan Djarot.
Ledakan di Kampung Melayu terjadi dua kali. Sebanyak 15 orang menjadi korban. Tiga di antaranya anggota polri, dua lainnya diduga pelaku bom bunuh diri. Sedangkan 10 korban lainnya masih dirawat di tiga rumah sakit berbeda.
Seluruh korban luka dibawa ke rumah sakit terdekat. Polisi masih melakukan olah tempat kejadian perkara dan mensterilisasi area ledakan.
medcom.id, Jakarta: Pemprov DKI Jakarta berjanji memberi bantuan beasiswa pendidikan bagi keluarga almarhum Bripda Imam Gilang Adinata, anggota polisi yang gugur dalam insiden diduga bom bunuh diri di Kampung Melayu, tadi malam. Hal itu disampaikan Pelaksana tugas Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat saat melayat ke rumah almarhum.
Almarhum Bripda Imam Gilang Adinata merupakan anak pertama dari keluarga Muhammad Sri Sarjono dan Ning Winuarti. Almarhum memiliki seorang adik perempuan, Atikah Nur Ismaliah. Sang adik akan mengeyam pendidikan ke jenjang kuliah tahun ini.
"Adiknya perempuan itu, saya bilang, kalau bisa masuk kuliah di perguruan tinggi negeri. Kami akan bantu beri beasiswa," kata Djarot di kediaman almarhum Jalan Klingkit RT 05/01, Menteng Dalam, Jakarta Pusat, Kamis 25 Mei 2017.
Djarot menyarankan Nur kuliah di salah satu universitas di Jakarta. Pasalnya, adik almarhum saat ini tinggal di Klaten. Sementara, sepeninggal almarhum kini kedua orang tuanya hanya tinggal berdua di Jakarta.
%20saat%20melayat%20ke%20rumah%20korban%20MTVN%20Whisnu%20Mardiansyah.jpg)
Djarot kiri) saat melayat ke rumah korban/MTVN/Whisnu Mardiansyah
Djarot juga meminta kedua orang tua almarhum ikhlas dan tabah. Almarhum Bripda Imam Gilang Adinata menjadi kebanggan orang tua karena gugur dalam bertugas.
"Jadi orangnya patut berbangga bahwa putranya gugur di dalam tugas untuk menjaga dan mengamankan Jakarta," pesan Djarot.
Ledakan di Kampung Melayu terjadi dua kali. Sebanyak 15 orang menjadi korban. Tiga di antaranya anggota polri, dua lainnya diduga pelaku bom bunuh diri. Sedangkan 10 korban lainnya masih dirawat di tiga rumah sakit berbeda.
Seluruh korban luka dibawa ke rumah sakit terdekat. Polisi masih melakukan olah tempat kejadian perkara dan mensterilisasi area ledakan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OJE)
