Bekasi: Tumpukan sampah kembali menyumbat aliran Kali Sadang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Tumpukan sampah rumah tangga dan batang pohon di bawah jembatan saat ini dikhawatirkan menimbulkan banjir.
Tumpukan sampah yang berada di Jembatan Kali Sadang di Kawasan Perumahan Permata Regency Wanasari Cibitung sudah membentang lebih dari 100 meter. Warga sekitar mengamati sampah di Kali Sadang ini sudah menumpuk sejak dua pekan terakhir akibat terbawa arus air saat hujan deras beberapa hari lalu.
"Ada macam-macam sampah yang ada di sini mulai dari sampah rumah tangga, batang pohon, dan kebanyakan pohon pisang. Warga sudah mengeluhkan dan beberapa kali lapor," ujar salah satu warga Kabupaten Bekasi, Joko dalam tayangan Headline News, Sabtu, 06 November 2021.
Tumpukan sampah di Kali Sadang menjadi berita yang paling banyak dibaca di Kanal Nasional Medcom.id. Berita lain yang juga menarik pembaca terkait banjir di Kali Lamongan, Gresik, Jawa Timur.
Jembatan darurat yang dibangun warga jebol dan hanyut diterjang banjir luapan Kali Lamong di Kabupaten Gresik, Jawa Timur, Jumat 5 November 2021. Arus banjir yang deras dan datang tiba-tiba ini juga membuat alat berat terjebak di dalam sungai. Persitiwa ini terekam video amatir warga.
Dari video itu, tampak detik-detik jembatan kayu di Desa Klampok, Kecamatan Benjeng, Kabupaten Gresik, Jawa Timur yang hanyut terbawa derasnya arus air banjir luapan Kali Lamong.
Sejumlah warga mengaku jembatan ini menjadi akses utama bagi warga untuk menjalankan aktivitas sehari-hari. Akibat jembatan terputus jalan utama menuju ke sejumlah desa ditutup.
Baca: Banjir Kabupaten Gresik Meluas ke 4 Kecamatan
"Warga terpaksa memutar lebih jauh," ujar Abdul Munip, warga Desa Klampok, Sabtu, 6 November 2021.
Selain menjebolkan jembatan, pipa PDAM yang melekat pada jembatan darurat ini juga ikut putus. Dampaknya, warga di desa ini tidak teraliri air bersih.
Banjir akibat luapan Kali Lamong yang menerjang Gresik sejak Jumat kemarin masih terus meluas. Hingga, Sabtu pagi, debit air banjir terus meningkat seiring intensitas hujan yang terus terjadi di wilayah Gresik Selatan dan juga di perbatasan Kabupaten Mojokerto dan Lamongan.
Berita selanjutnya yang paling banyak dibaca terkait usulan Kompolnas kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Kompolnas meminta Sigit mencontoh kepolisian Hong Kong dan Georgia.
Kedua negara tersebut dinilai berhasil membenahi integritas anggota polisinya. Komisioner Kompolnas Poengky Indarti menyatakan kedua negara tersebut juga sukses mereformasi kepolisian di negaranya masing-masing.
"Kita melihat contoh-contoh keberhasilan reformasi Kepolisian di negara lain. Misalnya Hong Kong dan Georgia, polisi yang di masa lalu korup berhasil menjadi bersih dengan adanya hukuman yang tegas kepada pelaku, kesejahteraan ditingkatkan, serta modernisasi sarana prasarana yang sekaligus dapat memperlancar pelayanan sekaligus mengawasi kinerja anggota," kata Poengky dilansir dari Media Indonesia, Jakarta, Sabtu, 6 November 2021.
Poengky menyampaikan kedua negara itu meningkatkan pengawasan terhadap polisi yang bertugas. Selain itu, ada penghargaan terhadap anggota yang berprestasi dan hukuman tegas bagi anggota yang melanggar aturan.
Poengky menilai Indonesia memiliki polisi yang bersih dan berintegritas. Meski demikian, hal tersebut ditutupi oleh prilaku sejumlah oknum nakal yang kemudian menjadi viral di media sosial.
Baca: Kompolnas Kecam Pungli Sekarung Bawang Polresta Bandara Soetta
Maka dari itu, Poengky meminta seluruh anggota kepolisian dapat menampilkan prilaku yang bersih, jujur, dan sederhana layaknya Jenderal Hoegeng. Jenderal Hoegeng memberikan teladan kepada anggota Polri agar menjadi polisi yang bersih, jujur, dan sederhana.
"Jika teladan Jendral Hoegeng dapat ditiru dan dilaksanakan seluruh anggota Polri saat ini, maka Polri akan makin dicintai masyarakat," jelasnya.
Bekasi: Tumpukan
sampah kembali menyumbat aliran Kali Sadang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Tumpukan sampah rumah tangga dan batang pohon di bawah jembatan saat ini dikhawatirkan menimbulkan
banjir.
Tumpukan sampah yang berada di Jembatan Kali Sadang di Kawasan Perumahan Permata Regency Wanasari Cibitung sudah membentang lebih dari 100 meter. Warga sekitar mengamati sampah di Kali Sadang ini sudah menumpuk sejak dua pekan terakhir akibat terbawa arus air saat hujan deras beberapa hari lalu.
"Ada macam-macam sampah yang ada di sini mulai dari sampah rumah tangga, batang pohon, dan kebanyakan pohon pisang. Warga sudah mengeluhkan dan beberapa kali lapor," ujar salah satu warga Kabupaten Bekasi, Joko dalam tayangan
Headline News, Sabtu, 06 November 2021.
Tumpukan sampah di Kali Sadang menjadi berita yang paling banyak dibaca di
Kanal Nasional Medcom.id. Berita lain yang juga menarik pembaca terkait banjir di Kali Lamongan, Gresik, Jawa Timur.
Jembatan darurat yang dibangun warga jebol dan hanyut diterjang
banjir luapan Kali Lamong di Kabupaten Gresik, Jawa Timur, Jumat 5 November 2021. Arus banjir yang deras dan datang tiba-tiba ini juga membuat alat berat terjebak di dalam sungai. Persitiwa ini terekam video amatir warga.
Dari video itu, tampak detik-detik jembatan kayu di Desa Klampok, Kecamatan Benjeng, Kabupaten Gresik, Jawa Timur yang hanyut terbawa derasnya arus air banjir luapan Kali Lamong.
Sejumlah warga mengaku jembatan ini menjadi akses utama bagi warga untuk menjalankan aktivitas sehari-hari. Akibat jembatan terputus jalan utama menuju ke sejumlah desa ditutup.
Baca:
Banjir Kabupaten Gresik Meluas ke 4 Kecamatan
"Warga terpaksa memutar lebih jauh," ujar Abdul Munip, warga Desa Klampok, Sabtu, 6 November 2021.
Selain menjebolkan jembatan, pipa PDAM yang melekat pada jembatan darurat ini juga ikut putus. Dampaknya, warga di desa ini tidak teraliri air bersih.
Banjir akibat luapan Kali Lamong yang menerjang Gresik sejak Jumat kemarin masih terus meluas. Hingga, Sabtu pagi, debit air banjir terus meningkat seiring intensitas hujan yang terus terjadi di wilayah Gresik Selatan dan juga di perbatasan Kabupaten Mojokerto dan Lamongan.
Berita selanjutnya yang paling banyak dibaca terkait usulan Kompolnas kepada Kapolri Jenderal
Listyo Sigit Prabowo.
Kompolnas meminta Sigit mencontoh kepolisian Hong Kong dan Georgia.
Kedua negara tersebut dinilai berhasil membenahi integritas anggota polisinya. Komisioner Kompolnas Poengky Indarti menyatakan kedua negara tersebut juga sukses mereformasi kepolisian di negaranya masing-masing.
"Kita melihat contoh-contoh keberhasilan reformasi Kepolisian di negara lain. Misalnya Hong Kong dan Georgia, polisi yang di masa lalu korup berhasil menjadi bersih dengan adanya hukuman yang tegas kepada pelaku, kesejahteraan ditingkatkan, serta modernisasi sarana prasarana yang sekaligus dapat memperlancar pelayanan sekaligus mengawasi kinerja anggota," kata Poengky dilansir dari
Media Indonesia, Jakarta, Sabtu, 6 November 2021.
Poengky menyampaikan kedua negara itu meningkatkan pengawasan terhadap
polisi yang bertugas. Selain itu, ada penghargaan terhadap anggota yang berprestasi dan hukuman tegas bagi anggota yang melanggar aturan.
Poengky menilai Indonesia memiliki polisi yang bersih dan berintegritas. Meski demikian, hal tersebut ditutupi oleh prilaku sejumlah oknum nakal yang kemudian menjadi viral di media sosial.
Baca:
Kompolnas Kecam Pungli Sekarung Bawang Polresta Bandara Soetta
Maka dari itu, Poengky meminta seluruh anggota kepolisian dapat menampilkan prilaku yang bersih, jujur, dan sederhana layaknya Jenderal Hoegeng. Jenderal Hoegeng memberikan teladan kepada anggota Polri agar menjadi polisi yang bersih, jujur, dan sederhana.
"Jika teladan Jendral Hoegeng dapat ditiru dan dilaksanakan seluruh anggota Polri saat ini, maka Polri akan makin dicintai masyarakat," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NUR)
