Masyarakat Diharap Tak Terprovokasi Menjelang Pelantikan Presiden

Jakarta: Masyarakat Penegak Demokrasi (MPD) dan Srikandi Millenial mengajak masyarakat untuk menyukseskan pelantikan Presiden dan wakil Presiden Joko Widodo dan Ma'ruf Amin. Masyarakat juga diharapkan tidak tidak terprovokasi dengan berbagai isu yang membuat gaduh. "Mari kita sambut dan mengawal proses pelantikan Presiden RI dan Wapres Presiden, jadi enggak ada lagi kubu 01, 02, jangan terprovokasi, mari bersatu bangun negeri," kata Koordinator MPD Ali di Patung Kuda, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin, 14 Oktober 2019. Ali mengajak masyarakat turut berperan menjaga ketertiban umum dan tidak mudah terprovokasi. Menurut Ali Jokowi-Ma'ruf bukan hanya presiden-wakil presiden masyarakat tertentu, tetapi keduanya adalah presiden-wakil presiden pilihan semua umat. "Kami akan mengawal proses pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih periode 2019-2024 dan mendukung upaya pengamanan dilakukan TNI dan Polri," jelas Ali. Ali juga mendukung dan menyampaikan apresiasi terhadap aparat yang senantiasa memastikan kelancaran proses pelantikan. Ali berharap pelantikan berjalan lancar agar demokrasi di Indonesia tetap berjalan dengan baik. "Mendukung TNI dan Polri dalam melakukan pengaman acara pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih 2024," pungkas Ali. MPD merupakan gabungan sejumlah elemen organisasi seperti Komando Mahasiswa dan Pemuda Anti Korupsi, Jaringan Masyarakat Jayakarta, Forum Masyarakat Demokrasi Indonesia dan Gerakan Masyarakat Peduli Keadilan. Ratusan massa aksi membawa sejumlah spanduk dan poster yang bertuliskan kami kawal pelantikan presiden dan wakil presiden 2019-2024 hingga jangan gangu pelantikan presiden dan wakil presiden.