medcom.id, Jakarta: Anggota Komisi III DPR Patrice Rio Capella menyesalkan kerusuhan di Tolikara, Papua. Rio tak menyangka tanah Papua terjadi konflik yang menyinggung suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA).
"Kita harus komprehensif memahaminya. Papua itu jarang terjadi konflik SARA. Takutnya itu masalah pribadi," kata Rio saat ditemui di Jalan Permata Berlian, Jakarta Selatan, Jumat (17/7/2015).
Politikus Fraksi NasDem di DPR ini menjelaskan, di tanah Papua jarang sekali terjadi pembakaran dalam waktu yang lama. Menurut Rio, masalah ini harus diselesaikan secara bijaksana dan hati-hati.
Untuk penanganan, sambung dia, cukup untuk ditangani tingkat lokal saja. Sebab, peristiwa ini bukan peristiwa nasional. "Kapolri enggak perlu turun tangan saya pikir, mudah-mudahan cepat selesai," imbuh dia.
Kekacauan terjadi pada sekitar pukul 07.00 WIT. Sekelompok orang melempari dan membakar belasan bangunan yang berada di sekitar lokasi kejadian.
medcom.id, Jakarta: Anggota Komisi III DPR Patrice Rio Capella menyesalkan kerusuhan di Tolikara, Papua. Rio tak menyangka tanah Papua terjadi konflik yang menyinggung suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA).
"Kita harus komprehensif memahaminya. Papua itu jarang terjadi konflik SARA. Takutnya itu masalah pribadi," kata Rio saat ditemui di Jalan Permata Berlian, Jakarta Selatan, Jumat (17/7/2015).
Politikus Fraksi NasDem di DPR ini menjelaskan, di tanah Papua jarang sekali terjadi pembakaran dalam waktu yang lama. Menurut Rio, masalah ini harus diselesaikan secara bijaksana dan hati-hati.
Untuk penanganan, sambung dia, cukup untuk ditangani tingkat lokal saja. Sebab, peristiwa ini bukan peristiwa nasional. "Kapolri
enggak perlu turun tangan saya pikir, mudah-mudahan cepat selesai," imbuh dia.
Kekacauan terjadi pada sekitar pukul 07.00 WIT. Sekelompok orang melempari dan membakar belasan bangunan yang berada di sekitar lokasi kejadian.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)
