JK: Tak Ada Persoalan Berat yang tak Bisa Diselesaikan

medcom.id, Jakarta: Seberat apa pun, tak ada persoalan yang tidak bisa diselesaikan. Kuncinya: semangat, gotong royong, dan kebersamaan. "Tak ada yang tidak bisa diselesaikan, sesuatu yang berat dapat kita selesaikan dengan kebersamaan," kata Wakil Presiden Jusuf Kalla di peringatan 10 Tahun Tsunami Aceh, Jumat (26/12/2014). Menurut JK, Aceh yang 10 tahun lalu luluhlantak oleh tsunami kini sudah bangkit. Tak lupa, JK berterima kasih kepada semua pihak yang ikut menyingsingkan lengan untuk Tanah Rencong. "Saya ucapkan terima kasih kepada semua pihak. Mari kita luangkan waktu sejenak berdoa untuk korban Tsunami Aceh," cuit JK dalam akun Twitter-nya, @Pak_JK. JK diperingatan 10 Tahun Tsunami Aceh.Twitter/Dok 26 Desember, 10 tahun silam, diawali gempa 9,3 skala Richter sekira jam 08.00, gelombang setinggi hampir dua pohon kelapa meluluhlantakan Serambi Makkah. Tak kurang dari 126 ribu jiwa warga Aceh melayang. Tanah Rencong sekejap jadi kuburan massal. Puluhan gedung hancur, terutama di Meulaboh dan Banda Aceh di ujung Sumatra. Di Banda Aceh, sekitar 50% dari semua bangunan rusak tersapu tsunami. Tapi, kebanyakan korban jiwa disebabkan oleh tsunami yang menghantam pantai barat Aceh. "Astagfirullah Aceh dalam musibah besar...," JK, 10 tahun silam. Ketika itu, JK menjabat sebagai Wapres, mendampingi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.