Roma: Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar menyebut pemerintah Indonesia sudah melakukan sejumlah hal dalam pengelolaan hutan dan lingkungan. Ini untuk menciptakan pembangunan berkelanjutan.
"Belajar dari melindungi hutan dan lingkungan, kita harus meningkatkan kapasitas dalam mengatasi masalah, mempersiapkan para stakeholder untuk memahami masalah dengan lebih baik, memitigasi dampak dan sumber masalahnya" ujar Siti saat menjadi pembicara kunci dalam pembukaan The Committee and Forestry (COFO)-24 di Roma, Italia, Senin, 16 Juli 2018 waktu setempat.
Ia mengungkapkan, pengelolaan hutan di era Presiden Joko Widodo dilakukan maksimal. Pengelolaan untuk menciptakan keseimbangan sosial, menjaga lingkungan, dan memiliki nilai ekonomi untuk kepentingan masyarakat dan negara.
Selain itu, kebijakan kehutanan yang dibuat diselaraskan dengan pembangunan dan komitmen internasional. COFO-24 dihadiri lebih dari 150 negara anggota FAO. Acara ini akan berlangsung mulai 16 Juli 2018 hingga 20 Juli 2018. (Awad Osmarbey)
Roma: Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar menyebut pemerintah Indonesia sudah melakukan sejumlah hal dalam pengelolaan hutan dan lingkungan. Ini untuk menciptakan pembangunan berkelanjutan.
"Belajar dari melindungi hutan dan lingkungan, kita harus meningkatkan kapasitas dalam mengatasi masalah, mempersiapkan para stakeholder untuk memahami masalah dengan lebih baik, memitigasi dampak dan sumber masalahnya" ujar Siti saat menjadi pembicara kunci dalam pembukaan The Committee and Forestry (COFO)-24 di Roma, Italia, Senin, 16 Juli 2018 waktu setempat.
Ia mengungkapkan, pengelolaan hutan di era Presiden Joko Widodo dilakukan maksimal. Pengelolaan untuk menciptakan keseimbangan sosial, menjaga lingkungan, dan memiliki nilai ekonomi untuk kepentingan masyarakat dan negara.
Selain itu, kebijakan kehutanan yang dibuat diselaraskan dengan pembangunan dan komitmen internasional. COFO-24 dihadiri lebih dari 150 negara anggota FAO. Acara ini akan berlangsung mulai 16 Juli 2018 hingga 20 Juli 2018. (Awad Osmarbey)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)
