Seorang Remaja Diselamatkan dari Reruntuhan Bangunan

Jakarta: Seorang remaja berhasil diselamatkan dari reruntuhan bangunan Perumnas Balaroa Palu, Sulawesi Tengah. Sebanyak 30 personel gabungan Batalyon Infanteri (Yonif) 713 Satyatama dan Yonif 714 Sintuwu Maroso dari Kodam XIII Merdeka mengangkat tubuh remaja 15 tahun itu pukul 23.00 WITA, Minggu, 30 September 2018. "Anak tersebut tertanam di antara reruntuhan bangunan dan tertindih mayat ibunya," kata Kepala Penerangan Kodam XIII Merdeka Kolonel Inf Muhammad Thohir melalui keterangan tertulis, Rabu, 3 September 2018. Thohir mengatakan proses evakuasi terkendala genangan air dan tubuh mayat yang menimpa kaki anak tersebut. Hingga kini, remaja tersebut belum diketahui identitasnya. Baca: 4.413 Bangunan di Palu Rusak Tim evakuasi, terang Thohir, masih berupaya menyelamatkan korban lainnya.  Penyelamatan dipimpin langsung Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Tiopan Aritonang. "Kodam XIII/Merdeka telah mengirimkan 4 SSK (satuan setingkat kompi) ke lokasi bencana, yang terdiri dari  2 SSK Yonif 713/Satya Tama dan 2 SSK Yonif 714/Sintuwu Maroso ditambah 15 anggota tim medis," jelas Thohir. Thohir mengungkapkan TNI juga mengerahkan pasukan dari Pulau Jawa bersama Kodam XIV/Hasanuddin. Mereka bertugas membantu aspek kesehatan, pengobatan, dan lain-lain. "Pengobatan perlu bagi para korban juga. Ya termasuk tenda kesehatan di lapangan dan dapur umum," ucap Thohir.