Jakarta: Juru bicara vaksinasi Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi memastikan target vaksinasi covid-19 terus dikejar. Distribusi vaksin juga menembus daerah pelosok.
"Vaksinasi ini bukan sesuatu yang baru, apalagi bagi pemerintah untuk mencapai daerah-daerah yang sulit," kata Nadia dalam diskusi virtual, Kamis, 5 Agustus 2021.
Nadia menuturkan pengalaman vaksinasi ke daerah sulit juga pernah dilakukan. Ia mengingat pengalaman saat memberikan vaksin campak dan rubella untuk anak-anak.
"Tenaga kesehatan sampai jalan 2-3 hari untuk mencapai masyarakat. Terutama waktu itu di Papua, Maluku, juga mereka harus menempuh dengan perjalanan perahu kecil 3-4 jam mengarungi sungai untuk sampai ke tempat masyarakat," ujar Nadia.
Baca: 10 Provinsi Kasus Sembuh Covid-19 Tertinggi, DKI Peringkat 1
Ia meminta masyarakat di luar Pulau Jawa dan Bali tak khawatir dengan distribusi vaksin. Pendistribusian terus dikebut meski stok tak sebanyak wilayah Jawa dan Bali.
Distribusi vaksin diperbanyak di wilayah yang menunjukkan lonjakan kasus penularan covid-19. "Mengapa? Karena risikonya lebih rendah dibandingkan di Jawa-Bali yang kemarin kita tahu peningkatan kasus Varian Delta yang cukup signifikan," ujar Nadia.
Jakarta: Juru bicara vaksinasi Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi memastikan target
vaksinasi covid-19 terus dikejar. Distribusi vaksin juga menembus daerah pelosok.
"Vaksinasi ini bukan sesuatu yang baru, apalagi bagi pemerintah untuk mencapai daerah-daerah yang sulit," kata Nadia dalam diskusi virtual, Kamis, 5 Agustus 2021.
Nadia menuturkan pengalaman
vaksinasi ke daerah sulit juga pernah dilakukan. Ia mengingat pengalaman saat memberikan vaksin campak dan rubella untuk anak-anak.
"Tenaga kesehatan sampai jalan 2-3 hari untuk mencapai masyarakat. Terutama waktu itu di Papua, Maluku, juga mereka harus menempuh dengan perjalanan perahu kecil 3-4 jam mengarungi sungai untuk sampai ke tempat masyarakat," ujar Nadia.
Baca:
10 Provinsi Kasus Sembuh Covid-19 Tertinggi, DKI Peringkat 1
Ia meminta masyarakat di luar Pulau Jawa dan Bali tak khawatir dengan distribusi vaksin. Pendistribusian terus dikebut meski stok tak sebanyak wilayah Jawa dan Bali.
Distribusi vaksin diperbanyak di wilayah yang menunjukkan lonjakan kasus penularan covid-19. "Mengapa? Karena risikonya lebih rendah dibandingkan di Jawa-Bali yang kemarin kita tahu peningkatan kasus Varian Delta yang cukup signifikan," ujar Nadia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(JMS)
