Jakarta: Perum Jamkrindo menginisiasi kegiatan edukasi gaya hidup hijau di sekolah-sekolah di 8 kecamatan yang masuk wilayah Ciletuh Palabuhan Ratu Unesco Global Geopark, Sukabumi, Jawa Barat. Kegiatan ini dilakukan dengan mengedukasi masyarakat terhadap pengurangan sampah plastik.
Direktur Utama Perum Jamkrindo Randi Anto mengatakan tujuan edukasi tersebut ialah menambah wawasan mengenai kecintaan terhadap lingkungan, meningkatkan kesadaran mengenai pentingnya mengurangi penggunaan kemasan plastik sekali pakai, dan mendaur ulang sampah plastik. Kegiatan ini dilakukan secara serentak oleh 22 peserta program magang mahasiswa bersertifikat (PMMB).
"Kegiatan sosial ini merupakan salah satu upaya perusahaan berkontribusi dalam peningkatan kualitas SDM Indonesia," ujar Randi dalam keterangan tertulis, Jakarta, Senin, 17 Februari 2020.
Randi mengungkapkan kegiatan PMMB goes to Ciletuh dilaksanakan dalam rangkaian HUT ke-50 Jamkrindo. Bertema 'Untuk Terus Berkontribusi bagi Negeri', kegiatan ini sekaligus melanjutkan program pemberdayaan masyarakat berbasis kampanye antisampah plastik di Geopark Ciletuh.
"Program Ciletuh berkelanjutan merupakan komitmen kami untuk terus berkotribusi bagi negeri," tegas dia.
Ilustrasi. Foto: MI/Sumaryanto
Peserta PMMB juga melaksanakan kegiatan sosial penataan kawasan, pengecatan bangunan sekolah, dan memberikan tambahan bekal wawasan kepada siswa melalui pemberian buku bacaan.
"Kami sudah melaksanakan berbagai kegiatan pemberdayaan masyarakat di berbagai daerah, bahkan ke daerah-daerah yang cukup jauh di luar Jawa. Sebagai bentuk partisipasi kami terhadap upaya-upaya pencapaian target tujuan pembangunan berkelanjutan (SDG’s), kami intensif melaksanakan kegiatan di Geopark Ciletuh," jelas Randi.
Direktur MSDM, Umu, dan Kepatuhan Jamkrindo Sulis Usdoko menambahkan pelibatan para peserta PMMB bertujuan untuk membekali dan meningkatkan emotional dan social skill peserta. Sebab program PMMB Jamkrindo tidak hanya untuk memberikan kesempatan bagi para talenta muda tersebut terjun langsung ke dunia kerja.
Jauh daripada itu Jamkrindo ingin menyiapkan generasi penerus bangsa memiliki kepekaan terhadap masalah-masalah sosial, sehingga ke depan peserta tersebut bisa menjadi pemimpin yang dapat menghasilkan dampak signifikan bagi pertumbuhan dan pemerataan perekonomian sosial.
"Mereka kami bekali untuk menjadi pemimpin masa depan yang memiliki agility untuk menjadi game changers," pungkas Sulis.
Jakarta: Perum Jamkrindo menginisiasi kegiatan edukasi gaya hidup hijau di sekolah-sekolah di 8 kecamatan yang masuk wilayah Ciletuh Palabuhan Ratu
Unesco Global Geopark, Sukabumi, Jawa Barat. Kegiatan ini dilakukan dengan mengedukasi masyarakat terhadap pengurangan
sampah plastik.
Direktur Utama Perum Jamkrindo Randi Anto mengatakan tujuan edukasi tersebut ialah menambah wawasan mengenai kecintaan terhadap lingkungan, meningkatkan kesadaran mengenai pentingnya mengurangi penggunaan kemasan plastik sekali pakai, dan mendaur ulang sampah plastik. Kegiatan ini dilakukan secara serentak oleh 22 peserta program magang mahasiswa bersertifikat (PMMB).
"Kegiatan sosial ini merupakan salah satu upaya perusahaan berkontribusi dalam peningkatan kualitas SDM Indonesia," ujar Randi dalam keterangan tertulis, Jakarta, Senin, 17 Februari 2020.
Randi mengungkapkan kegiatan PMMB
goes to Ciletuh dilaksanakan dalam rangkaian HUT ke-50 Jamkrindo. Bertema 'Untuk Terus Berkontribusi bagi Negeri', kegiatan ini sekaligus melanjutkan program pemberdayaan masyarakat berbasis kampanye antisampah plastik di
Geopark Ciletuh.
"Program Ciletuh berkelanjutan merupakan komitmen kami untuk terus berkotribusi bagi negeri," tegas dia.
Ilustrasi. Foto: MI/Sumaryanto
Peserta PMMB juga melaksanakan kegiatan sosial penataan kawasan, pengecatan bangunan sekolah, dan memberikan tambahan bekal wawasan kepada siswa melalui pemberian buku bacaan.
"Kami sudah melaksanakan berbagai kegiatan pemberdayaan masyarakat di berbagai daerah, bahkan ke daerah-daerah yang cukup jauh di luar Jawa. Sebagai bentuk partisipasi kami terhadap upaya-upaya pencapaian target tujuan pembangunan berkelanjutan (SDG’s), kami intensif melaksanakan kegiatan di
Geopark Ciletuh," jelas Randi.
Direktur MSDM, Umu, dan Kepatuhan Jamkrindo Sulis Usdoko menambahkan pelibatan para peserta PMMB bertujuan untuk membekali dan meningkatkan
emotional dan
social skill peserta. Sebab program PMMB Jamkrindo tidak hanya untuk memberikan kesempatan bagi para talenta muda tersebut terjun langsung ke dunia kerja.
Jauh daripada itu Jamkrindo ingin menyiapkan generasi penerus bangsa memiliki kepekaan terhadap masalah-masalah sosial, sehingga ke depan peserta tersebut bisa menjadi pemimpin yang dapat menghasilkan dampak signifikan bagi pertumbuhan dan pemerataan perekonomian sosial.
"Mereka kami bekali untuk menjadi pemimpin masa depan yang memiliki agility untuk menjadi game changers," pungkas Sulis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)
