Jakarta: Alumni Trisaki pendukung Joko Widodo yakin Mahkamah Konstitusi (MK) bertindak adil dan independen memutuskan sengketa hasil Pilpres 2019. MK tak mudah diintervensi oleh pihak manapun.
“Harapan kami pasti MK menjalankan perannya sesuai dengan aturan yang ada di mana MK adalah yang mengurusi masalah penghitungan suara dimana merupakan konstitusi yang paling tinggi di negara ini,” Ketua Alumni Trisakti untuk Jokowi, Muhanto Hatta kepada Medcom.id usai acara Halalbihalal dengan Brimob dan Jatanras di Monumen Nasional (Monas), Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis 13 Juni 2019.
Muhanto mengapresiasi penyelenggara pemilu yang sudah bekerja ekstra keras menghasilkan pesta demokrasi yang berkualitas jujur dan adil. Perbedaan pilihan hal biasa, terpenting semua kembali melebur menjadi satu tanpa melihat siapa yang menang dan siapa yang kalah.
“Jadi semua itu step-nya itu sudah kita jalani sesuai dengan aturan perundang-undangan yang ada, sekarang sudah waktunya kita menerima hasil dengan hati yang lapang dan terbuka dan move on harus maju karena negara ini nggak akan bisa maju kalau kita tetep mengedepankan perbedaan padahal kita semua satu bangsa Indonesia dan kembali ke bhineka tunggal ika,” ujar Muhanto.
Sementara itu Sekretaris Jenderal Alumni Trisakti untuk Jokowi (TUJ), Sarah Wijanarko menyebutkan agar apapun keputusan dari MK semuanya harus mengikuti. Karena sebagai warga negara Indonesia yang baik sudah sewajarnya rakyat Indonesia menghormati hukum yang berlaku.
“Karena MK adalah upaya problem terakhir apapun yang diputuskan oleh MK kita berharap 02 akan menerima hasil dengan legowo. Karena ini adalah upaya hukum terakhir MK adalah institusi hukum yang paling tinggi di negeri ini,” pungkasnya.
Jakarta: Alumni Trisaki pendukung Joko Widodo yakin Mahkamah Konstitusi (MK) bertindak adil dan independen memutuskan sengketa hasil Pilpres 2019. MK tak mudah diintervensi oleh pihak manapun.
“Harapan kami pasti MK menjalankan perannya sesuai dengan aturan yang ada di mana MK adalah yang mengurusi masalah penghitungan suara dimana merupakan konstitusi yang paling tinggi di negara ini,” Ketua Alumni Trisakti untuk Jokowi, Muhanto Hatta kepada
Medcom.id usai acara Halalbihalal dengan Brimob dan Jatanras di Monumen Nasional (Monas), Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis 13 Juni 2019.
Muhanto mengapresiasi penyelenggara pemilu yang sudah bekerja ekstra keras menghasilkan pesta demokrasi yang berkualitas jujur dan adil. Perbedaan pilihan hal biasa, terpenting semua kembali melebur menjadi satu tanpa melihat siapa yang menang dan siapa yang kalah.
“Jadi semua itu
step-nya itu sudah kita jalani sesuai dengan aturan perundang-undangan yang ada, sekarang sudah waktunya kita menerima hasil dengan hati yang lapang dan terbuka dan
move on harus maju karena negara ini nggak akan bisa maju kalau kita tetep mengedepankan perbedaan padahal kita semua satu bangsa Indonesia dan kembali ke bhineka tunggal ika,” ujar Muhanto.
Sementara itu Sekretaris Jenderal Alumni Trisakti untuk Jokowi (TUJ), Sarah Wijanarko menyebutkan agar apapun keputusan dari MK semuanya harus mengikuti. Karena sebagai warga negara Indonesia yang baik sudah sewajarnya rakyat Indonesia menghormati hukum yang berlaku.
“Karena MK adalah upaya problem terakhir apapun yang diputuskan oleh MK kita berharap 02 akan menerima hasil dengan legowo. Karena ini adalah upaya hukum terakhir MK adalah institusi hukum yang paling tinggi di negeri ini,” pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(EKO)
