Jakarta: Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) Nilam Sari Lawira tapak tilas saat mewakafkan tanah seluas empat hektare. Tanah itu digunakan untuk pembangunan Sekolah Sukma Bangsa di Sigi, Sulteng, usai dilanda gempa pada 2018.
“Saya sedih melihat banyak anak-anak kehilangan sekolah karena roboh, sehingga saya memberi tanah saya biar lebih bermanfaat,” kata Nilam di Kompleks Media Group, Jakarta Barat, Senin, 13 Juni 2022.
Nilam mengatakan dirinya ingin memiliki sekolah sejak dulu. Sayangnya, impian tersebut belum tercapai lantaran Sulteng dilanda gempa pada September 2018.
Baca: Dorong Kualitas SDM, Gubernur Sulteng: untuk Manfaatkan Potensi Daerah
“Alhamdulilah ada Yayasan Sukma yang memberi kesempatan kepada saya untuk berbuat kebaikan supaya tanah saya bermanfaat,” papar politikus Partai NasDem itu.
Menurut Nilam, sektor pendidikan krusial untuk membentuk karakter siswa. Kemudian menguasai ilmu pengetahuan serta teknologi.
“Alhamdulilah setelah ada Yayasan Sukma, anak-anak di Kabupaten Sigi dan kabupaten lain bisa terbantu dan merasakan sistem pendidikan yang lebih maju,” ujar dia.
Sementara itu, Nilam mengapresiasi bantuan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulteng. Mereka memberi beasiswa kepada 60 siswa di Sekolah Sukma Bangsa Sigi.
“Pesan saya, semoga anak-anak di Sukma Bangsa bisa bersaing dengan siswa di daerah lain dan mendapat pendidikan lebih lanjut di universitas yang mereka inginkan,” tutur dia.
Yayasan Sukma menandatangani nota kesepahaman untuk memberi beasiswa bagi 125 siswa baru. Kerja itu menggandeng Pemerintah Daerah Sulawesi Tengah, PT MIFA Bersaudara, dan PT Bara Energi Lestari.
"Terdiri dari 65 anak penerima beasiswa di Aceh dan 60 anak di Palu yang akan mulai masuk pada Juli 2022," kata Direktur Eksekutif Yayasan Sukma Ahmad Baedowi di Grand Studio Metro TV, Jakarta Barat, Senin, 13 Juni 2022.
Ahmad menyebut PT MIFA Bersaudara dan PT Bara Energi Lestari yang menyediakan beasiswa untuk anak-anak di Aceh. Sedangkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tengah yang memberi beasiswa bagi murid di Sulawesi Tengah.
Jakarta: Ketua DPRD Provinsi
Sulawesi Tengah (Sulteng) Nilam Sari Lawira tapak tilas saat mewakafkan tanah seluas empat hektare. Tanah itu digunakan untuk pembangunan Sekolah Sukma Bangsa di Sigi, Sulteng, usai dilanda gempa pada 2018.
“Saya sedih melihat banyak anak-anak kehilangan sekolah karena roboh, sehingga saya memberi tanah saya biar lebih bermanfaat,” kata Nilam di Kompleks
Media Group, Jakarta Barat, Senin, 13 Juni 2022.
Nilam mengatakan dirinya ingin memiliki sekolah sejak dulu. Sayangnya, impian tersebut belum tercapai lantaran Sulteng dilanda gempa pada September 2018.
Baca:
Dorong Kualitas SDM, Gubernur Sulteng: untuk Manfaatkan Potensi Daerah
“Alhamdulilah ada
Yayasan Sukma yang memberi kesempatan kepada saya untuk berbuat kebaikan supaya tanah saya bermanfaat,” papar politikus Partai NasDem itu.
Menurut Nilam, sektor pendidikan krusial untuk membentuk karakter siswa. Kemudian menguasai ilmu pengetahuan serta teknologi.
“Alhamdulilah setelah ada Yayasan Sukma, anak-anak di Kabupaten Sigi dan kabupaten lain bisa terbantu dan merasakan sistem pendidikan yang lebih maju,” ujar dia.
Sementara itu, Nilam mengapresiasi bantuan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulteng. Mereka memberi beasiswa kepada 60 siswa di Sekolah Sukma Bangsa Sigi.
“Pesan saya, semoga anak-anak di Sukma Bangsa bisa bersaing dengan siswa di daerah lain dan mendapat pendidikan lebih lanjut di universitas yang mereka inginkan,” tutur dia.
Yayasan Sukma menandatangani nota kesepahaman untuk memberi beasiswa bagi 125 siswa baru. Kerja itu menggandeng Pemerintah Daerah Sulawesi Tengah, PT MIFA Bersaudara, dan PT Bara Energi Lestari.
"Terdiri dari 65 anak penerima beasiswa di Aceh dan 60 anak di Palu yang akan mulai masuk pada Juli 2022," kata Direktur Eksekutif Yayasan Sukma Ahmad Baedowi di Grand Studio Metro TV, Jakarta Barat, Senin, 13 Juni 2022.
Ahmad menyebut PT MIFA Bersaudara dan PT Bara Energi Lestari yang menyediakan beasiswa untuk anak-anak di Aceh. Sedangkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tengah yang memberi beasiswa bagi murid di Sulawesi Tengah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(ADN)
