Jakarta: Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memotivasi personel gabungan Operasi Ketupat 2023 memberi kinerja terbaik. Apalagi, 73,8 persen masyarakat puas terhadap pengamanan mudik pada 2022 berdasarkan survei Indikator Politik Indonesia.
"Penilaian positif itu harus menjadi pemacu supaya pengamanan 2023 bisa lebih baik," kata Listyo di Kawasan Monas, Jakarta Pusat, Senin, 17 April 2023.
Listyo mengatakan tanggung jawab itu kian penting lantaran jumlah pemudik diprediksi meningkat. Sebanyak 123,8 juta orang diperkirakan mudik, jauh meningkat ketimbang 85,5 juta orang tahun lalu atau naik 44,8 persen.
"Bapak Presiden (Joko Widodo) menekankan tahun ini ada lompatan besar masyarakat yang mudik. Ini harus dihitung dan dikalkulasi," ujar dia.
Listyo menyebut ada sejumlah strategi yang disiapkan guna memastikan mudik aman dan berkesan. Mulai dari membangun posko operasi terpusat hingga menggunakan teknologi pemantauan lapangan secara real time.
"Demi kelancaran arus mudik dan balik, dilakukan pembatasan operasional angkutan barang," papar jenderal bintang empat itu.
Upaya lainnya, yakni menerapkan contra flow dari kilometer (km) 47 tol Karawang Barat hingga km 72 tol Cikampek. Kemudian dilanjutkan sistem one way dari km 72 tol Cikampek hingga km 414 Kalikangkung.
"Petugas juga menambah gardu satelit, manajemen rest area, patroli, sterilisasi bahu jalan mobil derek, ambulans, dan SPBU mobile," jelas Listyo.
Listyo menuturkan Polri membuat program mudik gratis. Program itu diharapkan memudahkan masyarakat sehingga bisa ke kampung halaman dengan nyaman.
"Operasi Ketupat 2023 harus didukung penguatan komunikasi publik dengan menyiapkan iklan layanan masyarakat di seluruh platform media," ucap dia.
Sementara itu, Listyo mengingatkan pemudik mempersiapkan diri dengan baik. Caranya dengan memastikan kondisi tubuh sehat dan kondisi kendaraan prima.
"Cek kesehatan dan istirahat bila lelah. Bila ada kecelakaan, penanganan petugas akan cepat dan jangan sampai terjadi kemacetan parah," tutur dia.
Listyo juga mengerahkan tim untuk berpatroli di jam-jam rawan di sekitar perumahan warga. Ikhtiar itu guna mengantisipasi tindak pidana di rumah yang ditinggalkan pemudik.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Jakarta: Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memotivasi personel gabungan
Operasi Ketupat 2023 memberi kinerja terbaik. Apalagi, 73,8 persen masyarakat puas terhadap pengamanan mudik pada 2022 berdasarkan survei Indikator Politik Indonesia.
"Penilaian positif itu harus menjadi pemacu supaya pengamanan 2023 bisa lebih baik," kata
Listyo di Kawasan Monas, Jakarta Pusat, Senin, 17 April 2023.
Listyo mengatakan tanggung jawab itu kian penting lantaran jumlah pemudik diprediksi meningkat. Sebanyak 123,8 juta orang diperkirakan
mudik, jauh meningkat ketimbang 85,5 juta orang tahun lalu atau naik 44,8 persen.
"Bapak Presiden (Joko Widodo) menekankan tahun ini ada lompatan besar masyarakat yang mudik. Ini harus dihitung dan dikalkulasi," ujar dia.
Listyo menyebut ada sejumlah strategi yang disiapkan guna memastikan mudik aman dan berkesan. Mulai dari membangun posko operasi terpusat hingga menggunakan teknologi pemantauan lapangan secara
real time.
"Demi kelancaran arus mudik dan balik, dilakukan pembatasan operasional angkutan barang," papar jenderal bintang empat itu.
Upaya lainnya, yakni menerapkan contra flow dari kilometer (km) 47 tol Karawang Barat hingga km 72 tol Cikampek. Kemudian dilanjutkan sistem one way dari km 72 tol Cikampek hingga km 414 Kalikangkung.
"Petugas juga menambah gardu satelit, manajemen rest area, patroli, sterilisasi bahu jalan mobil derek, ambulans, dan SPBU
mobile," jelas Listyo.
Listyo menuturkan Polri membuat program mudik gratis. Program itu diharapkan memudahkan masyarakat sehingga bisa ke kampung halaman dengan nyaman.
"Operasi Ketupat 2023 harus didukung penguatan komunikasi publik dengan menyiapkan iklan layanan masyarakat di seluruh platform media," ucap dia.
Sementara itu, Listyo mengingatkan pemudik mempersiapkan diri dengan baik. Caranya dengan memastikan kondisi tubuh sehat dan kondisi kendaraan prima.
"Cek kesehatan dan istirahat bila lelah. Bila ada kecelakaan, penanganan petugas akan cepat dan jangan sampai terjadi kemacetan parah," tutur dia.
Listyo juga mengerahkan tim untuk berpatroli di jam-jam rawan di sekitar perumahan warga. Ikhtiar itu guna mengantisipasi tindak pidana di rumah yang ditinggalkan pemudik.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(ADN)
