Tegas! Ini Sanksi Bagi Penumpang KRL yang Bawa Petasan hingga Kembang Api

Jakarta: Pihak KAI Commuter mengeluarkan sejumlah larangan selama malam pergantian tahun, hari ini tanggal 31 Desember 2023. Hal itu dilakukan guna memastikan layanan kereta rel listrik (KRL) berjalan aman dan lancar.  Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba menyampaikan larangan pertama yaitu menginap di stasiun. Ketentuan ini berlaku setelah jadawal perjalanan KRL habis.   "Pengguna dilarang bermalam di stasiun jika jadwal perjalanan commuterline telah habis," kata Anne melalui keterangan tertulis, Jumat, 29 Desember 2023. Anne menyampaikan pelarangan menginap di stasiun untuk memastikan proses pembersihan stasiun berjalan dengan baik. Sehingga, tempat pemberhentian tersebut bisa kembali digunakan melayani masyarakat pada hari berikutnya.   Larangan kedua yaitu membawa kembang api, petasan, dan barang yang mudah terbakar di stasiun atau selama perjalanan.      Sanksi bagi penumpang yang membawa kembang api Anne menyampaikan petugas bakal menindak tegas para pengguna/penumpang KRL yang membawa barang-barang tersebut.  Adapun bentuk sanksinya adalah dengan menyita kembang api atau petasan yang dibawa. "Jika pengguna tidak bersedia, maka pengguna akan diturunkan di stasiun terdekat," terang Anne.  KAI Commuter akan tetap menyiagakan petugas keamanan, pelayanan, dan kebersihan hingga jadwal perjalanan terakhir. Para calon pengguna KRL diminta mematuhi aturan tersebut.  "Demi keamanan dan kenyamanan bersama, KAI Commuter mengimbau kepada para pengguna commuterline untuk mengikuti aturan dan tata tertib yang berlaku di dalam stasiun maupun di dalam perjalanan commuterline," pungkasnya. KRL beroperasi hingga pukul 03.00 Wib dini hari Anne menjelaskan pihaknya menambah jadwal perjalanan KRL di malam Tahun Baru 2023-2024. Penambahan sebanyak 24 jadwal perjalanan yang berakhir pukul 03.00 Wib. "Dalam penyesuaian tersebut, KAI Commuter akan menambah pelayanan perjalanan commuter line dengan total sebanyak 24 perjalanan di wilayah Jabodetabek hingga pukul 03.00 WIB pada 1 Januari 2024," beber Anne.  Untuk rinciannya, lintas Bogor mengoperasikan perjalanan tambahan sebanyak delapan perjalanan. Sementara itu pada lintas Bekasi akan dioperasikan sebanyak enam perjalanan tambahan.  Penambahan jadwal perjalanan di lintas Rangkasbitung dan lintas Tanjung Priok masing-masing sebanyak empat perjalanan. Lintas Tangerang akan dioperasikan sebanyak dua perjalanan tambahan.