Jakarta: Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla mendapat standing applause dari seluruh peserta sidang pelantikan presiden dan wakil presiden. Ini wujud apresiasi seluruh peserta sidang terhadap pengabdian JK selama menjadi wakil presiden periode 2014-2019.
"Atas pengabdian Bapak terhadap bangsa dan negara kami ucapakan terima kasih," kata Ketua MPR Bambang Soesatyo saat pidato di sidang paripurna, Kompleks Parlemen, Jakarta Pusat, Minggu, 20 Oktober 2019.
Pidato Bamsoet langsung disambut tepuk tangan peserta sidang. Mereka sontak berdiri untuk memberikan apresiasi.
Wakil Presiden Ma'ruf Amin juga memberikan sanding applause. Bamsoet yakin semangat pengabdian JK tak akan padam.
"Ini akan menjadi contoh tak hanya oleh wapres berikutnya tapi juga oleh seluruh generasi," kata dia.
Ucapan terima kasih juga disampaikan ke istri Kalla, Mufidah Kalla yang setia mendampingi JK. Bamsoet mengatakan JK tak akan memiliki prestasi memukau tanpa dukungan sang istri.
"Tanpa pendamping ibu, Bapak JK tidak akan meraih prestasi saat ini. Izinkan kami menyampaikan ucapan terima kasih," ujar dia.
Pidato Bamsoet diakhiri dengan pantun berbahasa Bugis. "Yang bila diartikan ke dalam Bahasa Indonesia, buah nangka buah durian. Tidak bisa dijadikan minuman. Sungguh besar pengabdian hingga tidak bisa ditakar kebaikan," pungkas dia.
Jakarta: Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla mendapat
standing applause dari seluruh peserta sidang pelantikan presiden dan wakil presiden. Ini wujud apresiasi seluruh peserta sidang terhadap pengabdian JK selama menjadi wakil presiden periode 2014-2019.
"Atas pengabdian Bapak terhadap bangsa dan negara kami ucapakan terima kasih," kata Ketua MPR Bambang Soesatyo saat pidato di sidang paripurna, Kompleks Parlemen, Jakarta Pusat, Minggu, 20 Oktober 2019.
Pidato Bamsoet langsung disambut tepuk tangan peserta sidang. Mereka sontak berdiri untuk memberikan apresiasi.
Wakil Presiden Ma'ruf Amin juga memberikan sanding
applause. Bamsoet yakin semangat pengabdian JK tak akan padam.
"Ini akan menjadi contoh tak hanya oleh wapres berikutnya tapi juga oleh seluruh generasi," kata dia.
Ucapan terima kasih juga disampaikan ke istri Kalla, Mufidah Kalla yang setia mendampingi JK. Bamsoet mengatakan JK tak akan memiliki prestasi memukau tanpa dukungan sang istri.
"Tanpa pendamping ibu, Bapak JK tidak akan meraih prestasi saat ini. Izinkan kami menyampaikan ucapan terima kasih," ujar dia.
Pidato Bamsoet diakhiri dengan pantun berbahasa Bugis. "Yang bila diartikan ke dalam Bahasa Indonesia, buah nangka buah durian. Tidak bisa dijadikan minuman. Sungguh besar pengabdian hingga tidak bisa ditakar kebaikan," pungkas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)
