medcom.id, Jakarta: Sebanyak 100 ribu buruh bergerak menuju Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Rencananya para buruh tersebut akan berkonsentrasi di arana tersebut untuk mengukuhkan tuntutan mereka.
"Dari Istana Merdeka kita berangkat ke GBK untuk konsentrasi demo kita disana," ucap Koordinator Aksi FSPMI Bekasi dari PUKICM (Pimpinan Unit Kerja Induk Creatif Meubel), Mualim, di Jakarta, Kamis (1/5/2014).
Ia mengungkapkan bahwa tuntutan utama mereka adalah penghapusan upah murah, jaminan pensiun, permudah layanan BPJS, dan hapus sistem alih daya.
"BPJS sudah dari bulan Januari, tapi pelaksanaannya ribet, itu kaya asuransi. Harusnya ditanggung sama pemerintah," ujar Mualim.
Sedangkan kenaikan upah buruh saat ini menurut mereka adalah permainan pemerintah belaka, karena kenaikan upah buruh juga disertai dengan kenaikan bahan-bahan pokok.
"Kami minta kenaikan upah 30 persen. Upah kenaikan yang kemarin itu sudah tidak dapat apa-apa, karena bahan-bahan pokok sudah naik. Pemerintah disini harus kasih peranan, jangan kaya kemarin TDL industri naik sehingga imbasnya tuh ke pekerja, pekerja di PHK. Kita terus perjuangkan hal ini, karena pekerja adalah tulang punggung ekonomi negara," tutupnya.
medcom.id, Jakarta: Sebanyak 100 ribu buruh bergerak menuju Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Rencananya para buruh tersebut akan berkonsentrasi di arana tersebut untuk mengukuhkan tuntutan mereka.
"Dari Istana Merdeka kita berangkat ke GBK untuk konsentrasi demo kita disana," ucap Koordinator Aksi FSPMI Bekasi dari PUKICM (Pimpinan Unit Kerja Induk Creatif Meubel), Mualim, di Jakarta, Kamis (1/5/2014).
Ia mengungkapkan bahwa tuntutan utama mereka adalah penghapusan upah murah, jaminan pensiun, permudah layanan BPJS, dan hapus sistem alih daya.
"BPJS sudah dari bulan Januari, tapi pelaksanaannya ribet, itu kaya asuransi. Harusnya ditanggung sama pemerintah," ujar Mualim.
Sedangkan kenaikan upah buruh saat ini menurut mereka adalah permainan pemerintah belaka, karena kenaikan upah buruh juga disertai dengan kenaikan bahan-bahan pokok.
"Kami minta kenaikan upah 30 persen. Upah kenaikan yang kemarin itu sudah tidak dapat apa-apa, karena bahan-bahan pokok sudah naik. Pemerintah disini harus kasih peranan, jangan kaya kemarin TDL industri naik sehingga imbasnya tuh ke pekerja, pekerja di PHK. Kita terus perjuangkan hal ini, karena pekerja adalah tulang punggung ekonomi negara," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LAL)
