Jakarta: Kepala Satuan Pelaksana (Kasatpel) Perhubungan Kecamatan Matraman Hernanto mengatakan underpass Matraman efektif pada sore hari. Kemacetan berkurang pada jam pulang kantor.
"Underpass ini efektif untuk sore hari. Coba saja datang pukul 16.00 WIB," kata Hernanto kepada Medcom.id di Jalan Matraman, Jakarta Timur, Rabu, 11 April 2018.
Hernanto mengungkapkan, efektif ini yakni jalur yang semula digunakan untuk tiga fase kini menjadi dua fase. Fase pertama arus kendaraan dari Matraman menuju Salemba dan dari Matraman menuju Pramuka.
"Lalu fase kedua, dari Salemba menuju Jatinegara dan Kampung Melayu menuju Pramuka," beber Hernanto.
(Baca juga: Sandi Nilai Underpass Matraman Kurang Disosialisasikan)
Fase terakhir, lanjutnya, arus dari Jalan Tambak atau Cikini Raya menuju Kampung Melayu dan Jatinegara menuju Pramuka.
"Sekarang menjadi dua fase. Fase ketiga itu bisa lewat underpass. Jadi kan berkurang satu fase. Dengan begitu kan jadi lebih cepat durasi lalu lintasnya," terang Hernanto.
Hernanto menyebut, kemacetan lalu lintas di underpass Matraman yang terjadi kemarin pagi disebabkan masyarakat belum memahami rekayasa lalu lintas di simpang Proklamasi.
"Mudah-mudahan ke depan masyarakat semakin tahu perubahannya dan jalanan lebih lancar," harap Hernanto.
Pantauan Medcom.id, hari ini, Rabu, 9 April 2018 lalu lintas underpass Matraman-Salemba terpantau lancar. "Tadi pagi kondusif, masyarakat sudah mengetahui setelah dari kemarin," tambah Hernanto.
(Baca juga: 50 Personel Dishub Diterjunkan Urus Kemacetan Underpass Matraman)
Jakarta: Kepala Satuan Pelaksana (Kasatpel) Perhubungan Kecamatan Matraman Hernanto mengatakan
underpass Matraman efektif pada sore hari. Kemacetan berkurang pada jam pulang kantor.
"
Underpass ini efektif untuk sore hari. Coba saja datang pukul 16.00 WIB," kata Hernanto kepada
Medcom.id di Jalan Matraman, Jakarta Timur, Rabu, 11 April 2018.
Hernanto mengungkapkan, efektif ini yakni jalur yang semula digunakan untuk tiga fase kini menjadi dua fase. Fase pertama arus kendaraan dari Matraman menuju Salemba dan dari Matraman menuju Pramuka.
"Lalu fase kedua, dari Salemba menuju Jatinegara dan Kampung Melayu menuju Pramuka," beber Hernanto.
(Baca juga:
Sandi Nilai Underpass Matraman Kurang Disosialisasikan)
Fase terakhir, lanjutnya, arus dari Jalan Tambak atau Cikini Raya menuju Kampung Melayu dan Jatinegara menuju Pramuka.
"Sekarang menjadi dua fase. Fase ketiga itu bisa lewat
underpass. Jadi kan berkurang satu fase. Dengan begitu kan jadi lebih cepat durasi lalu lintasnya," terang Hernanto.
Hernanto menyebut, kemacetan lalu lintas di
underpass Matraman yang terjadi kemarin pagi disebabkan masyarakat belum memahami rekayasa lalu lintas di simpang Proklamasi.
"Mudah-mudahan ke depan masyarakat semakin tahu perubahannya dan jalanan lebih lancar," harap Hernanto.
Pantauan
Medcom.id, hari ini, Rabu, 9 April 2018 lalu lintas
underpass Matraman-Salemba terpantau lancar. "Tadi pagi kondusif, masyarakat sudah mengetahui setelah dari kemarin," tambah Hernanto.
(Baca juga:
50 Personel Dishub Diterjunkan Urus Kemacetan Underpass Matraman)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(REN)
