Palembang: Perbaikan sejumlah ruas jalan yang rusak akibat pembangunan light rail transit (LRT) di Palembang diminta segera diselesaikan. Diharapkan perbaikan selesai sebelum Asian Games 2018 digelar.
Ketua Komisi IV DPRD Sumatera Selatan RA Anita Noeringhati mengatakan, kondisi jalan di bawah LRT semakin parah. Jalan rusak mulai dari Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II sampai ke dalam kota Palembang.
"Oleh karena itu, kami sudah minta pihak Waskita Karya sudah harus memulai perbaikan kembali jalan-jalan tersebut," kata Anita Noeringhati dikutip dari Antara, Senin, 19 Maret 2018.
Anita menyebut perbaikan bisa dimulai pada daerah yang sudah selesai pengerjaannya. Bila sudah tidak ada lagi pengerjaan di atas, maka bisa segera diperbaiki jalan yang rusak di bawahnya.
“Jadi, menyesuaikan pekerjaan LRT dulu, kalau yang di atas belum selesai pengerjaannya maka perbaikan jalan di bawahnya belum dilakukan seperti di depan Palembang Icon, di sana pekerjaannya belum selesai yang di atas,” ungkap dia.
Anita berharap PT Waskita Karya memerhatikan betul permintaan anggota dewan. Ia menegaskan, pada Juni 2018 perbaikan jalan di bawah LRT harus sudah rampung.
“Pada Juli 2018 sudah tidak ada pembangunan di Kota Palembang,” tegas dia.
(Baca juga: Kemenhub Tanggung Perbaikan Kerusakan Jalan Akibat Proyek LRT Palembang)
<iframe class="embedv" width="560" height="315" src="https://www.medcom.id/embed/akWyYMdN" allowfullscreen></iframe>
Palembang: Perbaikan sejumlah ruas jalan yang rusak akibat pembangunan light rail transit (LRT) di Palembang diminta segera diselesaikan. Diharapkan perbaikan selesai sebelum Asian Games 2018 digelar.
Ketua Komisi IV DPRD Sumatera Selatan RA Anita Noeringhati mengatakan, kondisi jalan di bawah LRT semakin parah. Jalan rusak mulai dari Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II sampai ke dalam kota Palembang.
"Oleh karena itu, kami sudah minta pihak Waskita Karya sudah harus memulai perbaikan kembali jalan-jalan tersebut," kata Anita Noeringhati dikutip dari
Antara, Senin, 19 Maret 2018.
Anita menyebut perbaikan bisa dimulai pada daerah yang sudah selesai pengerjaannya. Bila sudah tidak ada lagi pengerjaan di atas, maka bisa segera diperbaiki jalan yang rusak di bawahnya.
“Jadi, menyesuaikan pekerjaan LRT dulu, kalau yang di atas belum selesai pengerjaannya maka perbaikan jalan di bawahnya belum dilakukan seperti di depan Palembang Icon, di sana pekerjaannya belum selesai yang di atas,” ungkap dia.
Anita berharap PT Waskita Karya memerhatikan betul permintaan anggota dewan. Ia menegaskan, pada Juni 2018 perbaikan jalan di bawah LRT harus sudah rampung.
“Pada Juli 2018 sudah tidak ada pembangunan di Kota Palembang,” tegas dia.
(Baca juga:
Kemenhub Tanggung Perbaikan Kerusakan Jalan Akibat Proyek LRT Palembang)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)
