medcom.id, Jakarta: Dua pemuda pelaku pemerasan di angkot diringkus Polsek Cakung, Jakarta Timur, pada Minggu 14 Februari 2016. Keduanya kini diamankan polisi.
Pelaku berinisial DA dan J, warga Garut dan Indramayu. Kedua pengangguran ini ditangkap usai beraksi di angkot KWK 20 jurusan Kranji-Pulogadung yang melintas di Jalan Raya Bekasi KM 22, Rawaterate sekitar pukul 13.00 WIB.
Saksi mata Jefri mengatakan, kedua pelaku memalak korban bernama Zaenal Arifin, warga Tanjung Priok, Jakarta Utara. Lantaran takut dan diancam, korban memberikan uang sebesar Rp30 ribu.
Dari laporan saksi dan warga, Polsek Cakung langsung mengamankan kedua pelaku beserta barang bukti. Hasil pemeriksaan sementara, pelaku mengaku akan menggunakan uang hasil palak untuk membeli minuman keras.
"Barang bukti yang disita salah satunya sebilah samurai, yang digunakan pelaku untuk mengancam korban," kata Humas Polres Metro Jakarta Timur Kompol Husaima, Senin (15/2/2016).
medcom.id, Jakarta: Dua pemuda pelaku pemerasan di angkot diringkus Polsek Cakung, Jakarta Timur, pada Minggu 14 Februari 2016. Keduanya kini diamankan polisi.
Pelaku berinisial DA dan J, warga Garut dan Indramayu. Kedua pengangguran ini ditangkap usai beraksi di angkot KWK 20 jurusan Kranji-Pulogadung yang melintas di Jalan Raya Bekasi KM 22, Rawaterate sekitar pukul 13.00 WIB.
Saksi mata Jefri mengatakan, kedua pelaku memalak korban bernama Zaenal Arifin, warga Tanjung Priok, Jakarta Utara. Lantaran takut dan diancam, korban memberikan uang sebesar Rp30 ribu.
Dari laporan saksi dan warga, Polsek Cakung langsung mengamankan kedua pelaku beserta barang bukti. Hasil pemeriksaan sementara, pelaku mengaku akan menggunakan uang hasil palak untuk membeli minuman keras.
"Barang bukti yang disita salah satunya sebilah samurai, yang digunakan pelaku untuk mengancam korban," kata Humas Polres Metro Jakarta Timur Kompol Husaima, Senin (15/2/2016).
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(OGI)
