Jakarta: Peningkatan jumlah penumpang kereta api ikut disokong penyelenggaraan mudik gratis. Tercatat pertumbuhannya sebesar 23,5 persen dibandingkan 2018.
"Pada 2019, jumlah penumpang mudik gratis sebesar 198.968 orang, dan di 2018 adalah 160.860 penumpang," ujar Direktur Utama Kereta Api Indonesia (KAI), Edi Sukmoro di kantornya, Jakarta Pusat, Rabu, 19 Juni 2019.
Jumlah tersebut, kata dia, merupakan peserta mudik yang diselenggarakan perusahaan pelat merah atau instansi pemerintah. KAI juga menyediakan 2.500 kursi untuk mudik gratis.
Semua kursi habis dipesan peserta, dan jumlahnya naik 64,4 persen dibandingkan mudik tahun lalu, yakni sebanyak 1.520 kursi. Edi menyebut kenaikan jumlah penumpang secara keseluruhan juga diimbangi dengan peningkatan pelayanan.
Ia memerinci sejumlah peningkatan pelayanan di luar KA, misalnya di Stasiun Senin, Jakarta. KAI menambah luas ruang tunggu untuk penumpang.
"Tahun ini, KAI membenahi ruang tunggu sehingga dapat menampung 700 tempat duduk dengan luas ruangan sekitar 1.700 meter persegi," ujar dia.
Perbaikan serupa dilakukan di beberapa stasiun, seperti Stasiun Gambir, Cirebon, Yogyakarta, Surabaya Gubeng, dan Jember. Pihaknya juga menambah fasilitas bermain sehingga ruang tunggu masuk kategori ramah anak.
"Selain itu, KAl juga menyediakan fasilitas coworking space di sembilan stasiun yaitu Stasiun Gambir Jakarta Juanda Jakarta, BNI City Jakarta, Bandung Cirebon Semarang Tawang Yogyakarta, Surabaya Gubeng dan Stasiun Jember," ujar Edi.
Jakarta: Peningkatan jumlah penumpang kereta api ikut disokong penyelenggaraan mudik gratis. Tercatat pertumbuhannya sebesar 23,5 persen dibandingkan 2018.
"Pada 2019, jumlah penumpang mudik gratis sebesar 198.968 orang, dan di 2018 adalah 160.860 penumpang," ujar Direktur Utama Kereta Api Indonesia (KAI), Edi Sukmoro di kantornya, Jakarta Pusat, Rabu, 19 Juni 2019.
Jumlah tersebut, kata dia, merupakan peserta mudik yang diselenggarakan perusahaan pelat merah atau instansi pemerintah. KAI juga menyediakan 2.500 kursi untuk mudik gratis.
Semua kursi habis dipesan peserta, dan jumlahnya naik 64,4 persen dibandingkan mudik tahun lalu, yakni sebanyak 1.520 kursi. Edi menyebut kenaikan jumlah penumpang secara keseluruhan juga diimbangi dengan peningkatan pelayanan.
Ia memerinci sejumlah peningkatan pelayanan di luar KA, misalnya di Stasiun Senin, Jakarta. KAI menambah luas ruang tunggu untuk penumpang.
"Tahun ini, KAI membenahi ruang tunggu sehingga dapat menampung 700 tempat duduk dengan luas ruangan sekitar 1.700 meter persegi," ujar dia.
Perbaikan serupa dilakukan di beberapa stasiun, seperti Stasiun Gambir, Cirebon, Yogyakarta, Surabaya Gubeng, dan Jember. Pihaknya juga menambah fasilitas bermain sehingga ruang tunggu masuk kategori ramah anak.
"Selain itu, KAl juga menyediakan fasilitas coworking space di sembilan stasiun yaitu Stasiun Gambir Jakarta Juanda Jakarta, BNI City Jakarta, Bandung Cirebon Semarang Tawang Yogyakarta, Surabaya Gubeng dan Stasiun Jember," ujar Edi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)
