Populer Nasional: Update Kasus Covid Nasional Hingga Masyarakat Menolak Sistem Proporsional Tertutup

Jakarta: Sejumlah artikel di Kanal Nasional Medcom.id menjadi yang terpopuler sepanjang Minggu, 4 Juni 2023. Mulai dari perkembangan kasus covid di Indonesia hingga survei terhadap penerimaan masyarakat soal sistem pemilihan umum (pemilu) proporsional tertutup. Berikut tiga berita terpopuler kemarin: 1. Hari ini, Kasus Covid-19 Tercatat 229 Kasus covid-19 di Indonesia bertambah 229 pada Minggu, 4 Juni 2023. Total kasus konfirmasi positif di Indonesia mencapai 6.808.537 orang.   Penambahan itu berdasarkan pemeriksaan terhadap 8.303 spesimen. Pasien covid-19 yang sembuh bertambah 386 orang.   "Sehingga 6.635.068 pasien sembuh," tulis data Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, Minggu, 4 Juni 2023.   Selengkapnya baca di sini 2. Ribuan Umat Buddha di Bali Rayakan Trisuci Waisak di Vihara Sakyamuni Ribuan umat Buddha se-Bali mengikuti puja bakti Trisuci Waisak 2567 BE di Vihara Buddha Sakyamuni, Denpasar, Minggu, 4 Juni 2023. Ketua Karakasabha Vihara Buddha Sakyamuni Sanjaya Gunawan menjelaskan puja bakti Trisuci Waisak ini merupakan rangkaian kegiatan yang telah dimulai dari sebulan yang lalu.   “Persiapan dari ibadah ini, yaitu dirangkai dengan kegiatan Sebulan Pendalaman Dhamma (SPD), kemudian dilanjutkan dengan pattidana dan pindapatta yang menghadirkan empat biksu, yaitu Jayadhamo Thera, Santacitto, Dhammaratano dan Pabbajayo" kata Gunawan, Minggu, 4 Juni 2023.   Gunawan mengatakan rangkaian acara puja bhakti diawali dengan meditasi bersama menyambut detik-detik Trisuci Waisak pada pukul 11.41.19 Wita. Kemudian dilanjutkan dengan Mahajata (peringatan ulang tahun Vihara Buddha Sakyamuni), pelepasan burung (Abhayadana) dan puja bakti perayaan Trisuci Waisak 2567 BE. Selengkapnya baca di sini 3. Survei Indikator: Mayoritas Masyarakat Ogah Pemilu Sistem Tertutup Survei Indikator Politik Indonesia mencatat mayoritas masyarakat menginginkan sistem pemilu proporsional terbuka. Data itu diperoleh pada Februari 2022 dan Februari 2023.   "Pada Februari 2023, sebanyak 80,6 persen dalam pemilihan umum, warga diminta memilih partai atau calon, dan calon anggota DPR yang mewakili partai tersebut ditentukan oleh pemilih secara langsung, bukan oleh pimpinan partai," kata peneliti Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi dalam rilis survei bertajuk 'Saling Salip Elektabilitas Capres dan Cawapres Jelang 2024', Minggu, 4 Juni 2023.   Sementara itu, masyarakat yang menginginkan sistem pemilu proporsional tertutup hanya 11,9 persen. Lalu, 7,5 persen responden tidak menjawab. Selengkapnya baca di sini Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id