medcom.id, Jakarta: Baru-baru ini beredar informasi terkait dalang di balik penerbitan dan peredaran Tabloid Obor Rakyat yakni seorang pengusaha minyak. Polisi diminta tidak ragu-ragu melakukan pengusutan.
"Siapa pun harus ditindak. Ada kabar misalnya mafia minyak yang mendalangi penerbitan Obor Rakyat. polisi harus usut tuntas. Jangan ragu," tegas Ketua DPP Partai Hanura, Djafar Bajeber, di Jakarta, Selasa (1/7/2014).
Anggota tim pemenangan Jokowi-Jk itu mengatakan kampanye hitam seperti yang dilakukan Obor Rakyat tidak hanya biadab secara moral tetapi tindak pidana serius. "Makanya polisi jangan ragu-ragu. Ini sudah jelas-jelas, tetapi polisi masih saja lamban," kritiknya.
Seperti diberitakan, berdasarkan penelusuran Media Indonesia, penerbitan Obor Rakyat didanai oleh seorang pengusaha Migas Muhammad Riza Khalid. Diketahui juga Riza Khalid ini memiliki kedekatan dengan salah seorang calon wakil presiden.
medcom.id, Jakarta: Baru-baru ini beredar informasi terkait dalang di balik penerbitan dan peredaran Tabloid
Obor Rakyat yakni seorang pengusaha minyak. Polisi diminta tidak ragu-ragu melakukan pengusutan.
"Siapa pun harus ditindak. Ada kabar misalnya mafia minyak yang mendalangi penerbitan
Obor Rakyat. polisi harus usut tuntas. Jangan ragu," tegas Ketua DPP Partai Hanura, Djafar Bajeber, di Jakarta, Selasa (1/7/2014).
Anggota tim pemenangan Jokowi-Jk itu mengatakan kampanye hitam seperti yang dilakukan Obor Rakyat tidak hanya biadab secara moral tetapi tindak pidana serius. "Makanya polisi jangan ragu-ragu. Ini sudah jelas-jelas, tetapi polisi masih saja lamban," kritiknya.
Seperti diberitakan, berdasarkan penelusuran Media Indonesia, penerbitan Obor Rakyat didanai oleh seorang pengusaha Migas Muhammad Riza Khalid. Diketahui juga Riza Khalid ini memiliki kedekatan dengan salah seorang calon wakil presiden.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(NAV)
