Jakarta: Video seorang perempuan disawer saat sedang membaca ayat suci Al Quran viral di media sosial. Diketahui wanita pembaca Al Quran tersebut adalah Nadia Hawasyi, Qoriah asal Banten.
Dalam berdurasi satu setengah menit itu terlihat Nadia sedang berada di panggung. Lalu ada pria yang sedang melempar-lempar uang ke arah Nadia.
Kemudian naik satu orang pria lagi ke atas panggung menyelipkan sejumlah uang ke hijab Nadia. Tak lama berselang jamaah perempuan naik ke panggung juga memberikan uang.
Berdasarkan video yang beredar diketahui kejadian terjadi saat acara Maulid Nabi SAW. pada 16 Oktober 2022. Acara tersebut digelar dii sebuah Masjid di Kabupaten Pandeglang, Banten.
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Cholil Nafis merespons aksi nyawer di video yang viral tersebut. Melalui cuitan di akun Twitter, ia tegas mengatakan tindakan tersebut merupkana perbuatan yang haram.
“Ini cara yang salah dan tak menghormati majelis. Perbuatan haram dan melanggar nilai-nilai kesopanan,” tulis Cholil Nafis seperti dilihat Medcom.id, Kamis, 5 Januari 2023.
Ia juga meminta agar perilaku tidak terpuji itu dihentikan. Pasalnya, aksi nyawer tidak menghargai ayat Al Quran yang sedang dibaca.
“Hentikan acara dan perbuatan seperti ini. Mohon ulama dan tokoh masyarakat menolak ini dan jangan menganggap ini tradisi yg baik. Jelas cara ini bertentangan dg ayat-ayat yang dibaca qori’ah,” tulisnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Jakarta: Video seorang perempuan disawer saat sedang membaca
ayat suci Al Quran viral di media sosial. Diketahui wanita pembaca Al Quran tersebut adalah Nadia Hawasyi, Qoriah asal Banten.
Dalam berdurasi satu setengah menit itu terlihat Nadia sedang berada di panggung. Lalu ada pria yang sedang melempar-lempar uang ke arah Nadia.
Kemudian naik satu orang pria lagi ke atas panggung menyelipkan sejumlah uang ke hijab Nadia. Tak lama berselang jamaah perempuan naik ke panggung juga memberikan uang.
Berdasarkan
video yang beredar diketahui kejadian terjadi saat acara Maulid Nabi SAW. pada 16 Oktober 2022. Acara tersebut digelar dii sebuah Masjid di Kabupaten Pandeglang, Banten.
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Cholil Nafis merespons aksi nyawer di video yang viral tersebut. Melalui cuitan di akun Twitter, ia tegas mengatakan tindakan tersebut merupkana perbuatan yang haram.
“Ini cara yang salah dan tak menghormati majelis. Perbuatan haram dan melanggar nilai-nilai kesopanan,” tulis Cholil Nafis seperti dilihat Medcom.id, Kamis, 5 Januari 2023.
Ia juga meminta agar perilaku tidak terpuji itu dihentikan. Pasalnya, aksi nyawer tidak menghargai ayat Al Quran yang sedang dibaca.
“Hentikan acara dan perbuatan seperti ini. Mohon ulama dan tokoh masyarakat menolak ini dan jangan menganggap ini tradisi yg baik. Jelas cara ini bertentangan dg ayat-ayat yang dibaca qori’ah,” tulisnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(RUL)
