Jakarta: Kereta Api Indonesia (KAI) Commuter mencatat volume pengguna kerela rel listrik (KRL) terus menurun di hari pertama perpanjangan PPKM level 4. Jumlah penumpang KRL sebanyak 77.618 orang hingga pukul 18.00 WIB.
"Angka tersebut turun sebanyak 56 persen dari total volume kemarin di waktu yang sama yaitu sebanyak 174.368 orang," kata VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba dalam keterangan resmi, Rabu, 11 Agustus 2021.
KAI Commuter menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada para pengguna yang telah mentaati seluruh protokol kesehatan yang berlaku. Anne meminta penumpang tetap mengutamakan kesehatan dan keselamatan serta mematuhi protokol kesehatan.
(Baca: Vaksinasi Gratis di Stasiun Kini Tersedia untuk Masyarakat Umum)
KAI Commuter juga melakukan pembatasan bagi pengguna KRL, yaitu hanya pengguna dari sektor esensial dan kritikal saja yang dapat naik KRL. Pengguna juga mesti melengkapi dokumen perjalanan yang sudah ditentukan pemerintah.
Kelengkapan dokumen perjalanan ini tiap harinya wajib diperlihatkan dan akan diperiksa petugas di stasiun sebelum calon pengguna KRL memasuki area stasiun. Pengguna KRL juga wajib mentaati protokol kesehatan mulai dari pemeriksaan suhu tubuh, wajib menggunakan masker ganda, mencuci tangan sebelum dan sesudah naik KRL, serta menjaga jarak aman antar pengguna juga tetap berjalan di stasiun dan kereta.
Jakarta: Kereta Api Indonesia (KAI) Commuter mencatat volume pengguna kerela rel listrik (
KRL) terus menurun di hari pertama perpanjangan PPKM level 4. Jumlah penumpang KRL sebanyak 77.618 orang hingga pukul 18.00 WIB.
"Angka tersebut turun sebanyak 56 persen dari total volume kemarin di waktu yang sama yaitu sebanyak 174.368 orang," kata VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba dalam keterangan resmi, Rabu, 11 Agustus 2021.
KAI Commuter menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada para pengguna yang telah mentaati seluruh
protokol kesehatan yang berlaku. Anne meminta penumpang tetap mengutamakan kesehatan dan keselamatan serta mematuhi protokol kesehatan.
(Baca:
Vaksinasi Gratis di Stasiun Kini Tersedia untuk Masyarakat Umum)
KAI Commuter juga melakukan pembatasan bagi pengguna KRL, yaitu hanya pengguna dari sektor esensial dan kritikal saja yang dapat naik KRL. Pengguna juga mesti melengkapi dokumen perjalanan yang sudah ditentukan pemerintah.
Kelengkapan dokumen perjalanan ini tiap harinya wajib diperlihatkan dan akan diperiksa petugas di stasiun sebelum calon pengguna KRL memasuki area stasiun. Pengguna KRL juga wajib mentaati protokol kesehatan mulai dari pemeriksaan suhu tubuh, wajib menggunakan masker ganda, mencuci tangan sebelum dan sesudah naik KRL, serta menjaga jarak aman antar pengguna juga tetap berjalan di stasiun dan kereta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(REN)
