Ini Kronologi Kebakaran Gardu Listrik di Kebon Jeruk

Jakarta: Kronologi kebakaran Gardu listrik di Jalan Gili Sampeng, Kelurahan Kebon Jeruk, Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat, diungkap. Gardu listrik terbakar sekitar pukul 07.20 WIB, Kamis, 7 Oktober 2021. "Awalnya kami dapat berita bahwa ada asap tebal di titik gardu," kata Perwira Piket Pemadam Kebakaran Jakarta Barat Sukiman di lokasi, Kamis, 7 Oktober 2021. Usai menerima laporan, petugas pemadam kebakaran kemudian menuju lokasi untuk memastikan informasi itu sekitar pukul 07.25 WIB. Tim mengerahkan empat unit mobil pemadam kebakaran. "Itu awalnya dari gardu dua, itu sudah menyala (api) kemudian menyambar ke perkantoran," ujar Sukiman. Sukiman tidak menjelaskan detail perkantoran ikut terbakar atau tidak. Pihaknya menambahkan armada sebanyak 10 unit dengan total 70 personel. "Api berhasil dipadamkan pukul 08.30 WIB, untuk selanjutnya tinggal pendinginan," kata Sukiman. Sukiman mengakui ada kendala saat memadamkan api. Sebab, objek yang terbakar berhubungan dengan gardu besar. "Jadi itu sangat sulit untuk menangani, karena ada minyak dan memang harus kita padamkan dengan wipol. Jadi tidak cukup dengan air saja, jadi air dicampur wipol," ucap Sukiman. Baca: Gardu Induk di Kebon Jeruk Terbakar karena Arus Pendek Ada tiga gardu listrik di lokasi yang melayani tiga kecamatan. Gardu yang terbakar khusus melayani aliran listrik wilayah Kebon Jeruk. Penyebab kebakaran diduga karena arus pendek. Akibat insiden ini listrik di sejumlah wilayah Kebon Jeruk padam. Daerah yang terdampak antara lain Kebayoran Lama, Kemanggisan, Meruya, Kedoya, Tanjung Duren, Kebon Jeruk, dan Daan Mogot. PLN mengantisipasi gangguan itu dengan memindahkan aliran ke sumber listrik lain. Sebanyak 70 persen wilayah yang terdampak kembali normal.