Jakarta: Tirta Mandira Hudhi alias dr Tirta angkat bicara soal sosok Helena Lim yang mengaku staf apotek tapi mempunyai mobil McLaren. Melalui media sosial Instagram, ia mengunggah gambar yang disertai tulisan sindiran.
Dr Tirta mengunggah dua gambar. Pertama adalah terkait respon sosok Helena Lim yang melabeli dirinya sebagai Crazy Rich dipertanyakan statusnya oleh publik. Apa betul dia seorang tenaga kesehatan (nakes) atau bukan?
"Kata beberapa kawan. Dia ada surat yang menerangkan sebagai staf apotek. Jadi bagi beberapa orang (tindakan itu) sah, yang dilakukan nggak salah. Sip," tulis unggahan pertama dr. Tirta di akunya @dr.tirta, Senin, 8 Februari 2021.
Dalam foto kedua Tirta mengunggah foto mobil pabrikan Inggris lengkap dengan harganya. Ia mengunggah gambar mobil McLaren 570S dengan banderol harga Rp7 Miliar.
"Staf apotek punya McLaren. Top banget bosku," tulis Tirta.
Dalam captionnya ia sedikit menyindir seorang staf bisa punya McLaren, bagaimana bosnya
"Staf pengadaan apotek, punya mcLaren bosque. Ya ya ya logis kok! Saya percaya, staf aja McLaren. Saya bayangin bosnya kayak apa ya? Pagani kali ya? LaFerrari? Koenigsegg? Bugatti?" tulis dr. Tirta.
"Pantesan Jeff Bezos mundur dari ceo Amazon, gue curiga dia daftar jadi staff pengadaan apotek," sambungnya.
Selebgram Helena Lim viral di media sosial lantaran mendapat vaksinasi covid-19 di sebuah fasilitas kesehatan di Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Padahal, vaksinasi covid-19 baru diprioritaskan untuk tenaga kesehatan.
Video yang diunggah akun Instagram @helenalim899 menampilkan dirinya tengah mengantre untuk vaksinasi. Penyanyi sekaligus pengusaha itu tidak datang sendiri, melainkan bersama delapan rekannya.
"Lagi ngantre vaksin, semoga setelah vaksin kita bisa ke mana-mana ya, semoga vaksinnya berhasil. Ada vaksin semuanya aman," kata Helena lewat akun Instagram miliknya.
Helena mengabadikan seorang tenaga kesehatan menyuntikkan vaksin ke bagian atas lengannya. Usai divaksin, Helena menunjukkan bekas suntikan tersebut di rekaman video.
"Kita sudah vaksin yang pertama, dua minggu lagi kita vaksin yang kedua," ucap Helena.
Jakarta: Tirta Mandira Hudhi alias dr Tirta angkat bicara soal sosok Helena Lim yang mengaku staf apotek tapi mempunyai mobil McLaren. Melalui media sosial Instagram, ia mengunggah gambar yang disertai tulisan sindiran.
Dr Tirta mengunggah dua gambar. Pertama adalah terkait respon sosok Helena Lim yang melabeli dirinya sebagai Crazy Rich dipertanyakan statusnya oleh publik. Apa betul dia seorang tenaga kesehatan (nakes) atau bukan?
"
Kata beberapa kawan. Dia ada surat yang menerangkan sebagai staf apotek. Jadi bagi beberapa orang (tindakan itu) sah, yang dilakukan nggak salah. Sip," tulis unggahan pertama dr. Tirta di akunya @dr.tirta, Senin, 8 Februari 2021.
Dalam foto kedua Tirta mengunggah foto mobil pabrikan Inggris lengkap dengan harganya. Ia mengunggah gambar mobil McLaren 570S dengan banderol harga Rp7 Miliar.
"
Staf apotek punya McLaren. Top banget bosku," tulis Tirta.
Dalam captionnya ia sedikit menyindir seorang staf bisa punya McLaren, bagaimana bosnya
"
Staf pengadaan apotek, punya mcLaren bosque. Ya ya ya logis kok! Saya percaya, staf aja McLaren. Saya bayangin bosnya kayak apa ya? Pagani kali ya? LaFerrari? Koenigsegg? Bugatti?" tulis dr. Tirta.
"
Pantesan Jeff Bezos mundur dari ceo Amazon, gue curiga dia daftar jadi staff pengadaan apotek," sambungnya.
Selebgram Helena Lim viral di media sosial lantaran mendapat vaksinasi covid-19 di sebuah fasilitas kesehatan di Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Padahal, vaksinasi covid-19 baru diprioritaskan untuk tenaga kesehatan.
Video yang diunggah akun Instagram @helenalim899 menampilkan dirinya tengah mengantre untuk vaksinasi. Penyanyi sekaligus pengusaha itu tidak datang sendiri, melainkan bersama delapan rekannya.
"
Lagi ngantre vaksin, semoga setelah vaksin kita bisa ke mana-mana ya, semoga vaksinnya berhasil. Ada vaksin semuanya aman," kata Helena lewat akun Instagram miliknya.
Helena mengabadikan seorang tenaga kesehatan menyuntikkan vaksin ke bagian atas lengannya. Usai divaksin, Helena menunjukkan bekas suntikan tersebut di rekaman video.
"Kita sudah vaksin yang pertama, dua minggu lagi kita vaksin yang kedua," ucap Helena.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UWA)
